Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PERSIJA Jakarta mengalami sejumlah perombakan besar dalam tim setelah ditinggal sejumlah pemain andalan, seperti pemain terbaik Liga 1 2018 Rohit Chand dan bek tengah utama Jaimerson da Silva.
Selain itu, nahkoda klub ibu kota juga beralih ke tangan sosok baru. Pelatih Bulgaria Ivan Kolev dipilih untuk menjadi suksesor Stefano Cugurra yang memilih merapat ke Bali United musim depan.
Sejumlah perubahan drastis ini pun menimbulkan pertanyaan besar soal konsistensi Persija di tahun yang baru. Pembuktian pertamanya ialah laga leg pertama babak 32 besar Piala Indonesia melawan 757 Kepri Jaya di Bekasi, Rabu (23/1) sore.
Kolev yang ditanya terkait progres timnya menyebut bahwa Ismed Sofyan dkk sudah dalam kondisi siap tempur. Eks pelatih Timnas Indonesia ini pun juga menargetkan kemenangan. Terlebih laga ini menjadi pertandingan debut Kolev di partai resmi setelah kembali menukangi Persija tahun ini.
"Kita ada dua gim melawan tim yang sama dengan satu target. Kita mau lolos. Saya baru satu minggu di sini tapi saya puas dengan apa yang ditunjukkan pemain. Saya harap besok mereka bisa 100% di lapangan," kata Kolev.
Baca juga: Persija Resmi Kontrak Ivan Kolev Satu Musim
Lebih lanjut, Kolev menjelaskan dua laga melawan Kepri Jaya juga dijadikan periodesasi persiapan untuk beraksi di Liga Champions Asia. Persija Jakarta sendiri dijadwalkan akan menyambangi markas Home United pada fase pertama babak penyisihan pada awal Februari mendatang.
"Tentu saja ingin menggunakan laga ini sebagai persiapan kita di Liga Champions Asia. Tentu saja kita akan main serius besok," imbuhnya.
Sementara itu, pelatih 757 Kepri Jaya Regi Aditya ingin anak asuhnya kembali menciptakan kejutan di Piala Indonesia. Sebelumnya tim yang bermarkas di Batam ini sukses menciptakan kejutan dengan menyingkirkan tim Liga 1 2018 PSMS Medan di babak sebelumnya. 757 Kepri Jaya menang dengan aggregat 3-2.
"Kami hargai calon lawa kami, tapi kami datang bukan hanya untuk memenuhi tanggung jawab kami bertanding di Piala Indonesia. Kami telah mempersiapkan diri dengan matang," kata Regi.
Status tim nonunggulan menjadikan Kepri Jaya akan bermain tanpa beban. Namun, hasil seri di Bekasi menjadi hasil realistis yang mungkin dapat ditorehkan tim berjuluk Laskar Melayu ini.(OL-5)
INDONESIA memiliki sejarah panjang kompetisi liga sepak bola, bahkan sejak sebelum merdeka.
Jumlah personel yang diturunkan untuk mengamankan Kongres PSSi berjumlah 220 personel yang berasal dari Polda Bali, Polresta Denpasar, dan Polres Gianyar.
Sambil melempar senyum dia menjawab, itu tidak mustahil terjadi meski kontrak kerjanya dengan Shanghai SIPG belum berakhir.
Edy Rahmayadi menjabat sebagai Ketua Umum PSSI sejak 2016.
Edy Rahmayadi minta maaf karena tidak bisa memenuhi harapan pecinta sepak bola nasional.
Edy Rahmayadi menyatakan mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved