Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Rekor Buruk Lawan Tim Timur-Tengah

Satria Sakti Utama
23/8/2018 14:20
Rekor Buruk Lawan Tim Timur-Tengah
(MI/Rommy Pujianto)

SEJAK memimpin Timnas Indonesia pada Januari 2017, pelatih Luis Milla Aspas memiliki rekor buruk jika harus bersua tim-tim asal timur tengah. Catatannya ialah selalu menelan kekalahan.

Evan Dimas dkk takluk 2-3 dari Suriah pada laga persahabatan November 2017. Berselang lima bulan kemudian, Indonesia juga harus menyerah dari tim asal jazirah Arab. Kali itu Bahrain mampu meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0 saat bertanding pada turnamen PSSI Anniversary Cup 27 April 2018. 

Terakhir Indonesia takluk dari Palestiana dengan skor 1-2 di babak penyisihan Grup A Asian Games 2018 pertengahan bulan ini.

Problemanya Indonesia selalu sama yakni kerugian dalam fisik dan postur tubuh dari tim lawan. Berkaca saat melawan Palestina, permainan Indonesia tidak sepenuhnya dapat berkembang. 

Taktik memanfaatkan umpan silang dari sisi sayap selalu terbentur oleh dua pilar bek tengah yang bertubuh tinggi dan kekar.

Asisten Pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti mengaku pihaknya telah menyiapkan resep mengantisipasi keunggulan tim lawan. Perihal poin-poin detilnya, Bima tak menjelaskan secara rinci.

"Semuanya sudah siap dan latihan hari ini kita sisipkan taktik bagaimana antisipasi UEA. Coach Luis (Milla) juga menyampaikan poin penting untuk pertandingan besok. Kita respek dengan tim lawan dan semua pemain mereka berbahaya," kata Bima.

Pekerjaan rumah tim kepelatihan saat ini ialah menyiapkan fisik pemain intinya sebaik mungkin sebelum beraksi. Milla tidak akan merubah banyak komposisi tim utamanya dalam laga ini. 

Alberto Goncalves dan Stefano Lilipaly menjadi andalan menjebol gawang lawan. Pergerakan kedanya ditopang dua winger

Febri Hariyadi serta Irfan Jaya. Pada jantung pertahanan, duet Hansamu Yama Pranata dan Ricky Fajrin juga diprediksi tidak akan berubah.

"Kemungkinan tidak akan jauh berbeda seperti saat lawan Hong Kong. Memang sedikit lelah karena jadwal sangat mepet. Semoga bisa lebih segar lagi," imbuh Bima. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya