Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
MEKSIKO harus mengakui keunggulan Swedia dengan skor 0-3 pada laga pamungkas Grup F Piala Dunia 2018. Beruntung, mereka tetap lolos 16 besar sebagai runner-up.
Tekanan sebetulnya berada di pundak Victor Lindelof dan kawan-kawan. Mereka wajib menang untuk bisa menemani Meksiko lolos dari fase grup.
Pasalnya, Jerman lebih diuntungkan dengan keunggulan head to head. Situasi ini membuat Swedia termotivasi meraih kemenangan menghadapi El Tri.
Di babak pertama, Swedia mendapatkan peluang di awal babak pertama setelah kiper Meksiko Guillermo Ochoa melakukan handsball. Sayang, Emil Forsberg yang menjadi penenandang freekick tidak mampu mengonversi peluang menjadi gol.
Meksiko mencoba merespons lewat penyerang senior Carlos Vela. Kerja samanya dengan Hirving Lozano urung mengubah skor.
Laga sempat memanas menit 30. Javier Chicharito Hernandez sempat menyentuh bola dengan tangannya di kotak penalti. Pemain Swedia melakukan protes, tapi wasit tidak menganggapnya sebagai pelanggaran.
Usai insiden tersebut, Swedia terus menekan pertahanan Meksiko. Akan tetapi, skor kaca mata bertahan hingga wasit meniup peluit tanda babak pertama usai.
Di babak kedua, intensitas serangan diharapkan bisa serupa di interval pertama. Tercatat, ada total 19 tembakan yang diciptakan kedua kesebelasan. Gol sepertinya tinggal menunggu waktu saja.
Benar saja, memasuki menit 50, Swedia mampu unggul lebih dulu. Bek Ludwig Augustinsson yang maju membantu penyerangan membuat seisi stadion bersorak. Meski first time shot-nya bisa ditepis Ochoa, bola tidak lantas berhenti bergulir dan masuk melewati garis gawang.
Meksiko masih tenang. Mereka sanggup menjaga penguasaan bola mencapai 60%. Akan tetapi, Swedia lebih efektif. Mereka menambah empat shots dalam rentang waktu 15 menit.
Hingga akhirnya, skor kembali berubah menjadi 2-0. Setelah Augustinsson, kini giliran Andreas Granqvist yang mencetak gol ke gawang Ochoa melalui titik putih menit 62.
Sampai detik itu, Swedia naik ke posisi pertama. Jerman yang bertanding menghadapi Korea Selatan di laga lain masih bermain imbang tanpa gol.
Penderitaan Meksiko tidak berhenti sampai di situ. Swedia kembali menambah gol menit 75. Kali ini, Edson Alvarez melakukan gol bunuh diri. Ia salah mengantisipasi umpan silang pemain lawan.
Tempo permainan sedikit melambat usai gol tersebut. Meksiko yang di awal laga berada di atas angin malah was-was karena jika di pertandingan lain Jerman mampu menang 1-0 saja, maka mereka dipastikan gagal lolos ke 16 besar.
Tanpa diduga, Korea Selatan justru mampu menghancurkan Jerman dengan skor 2-0. Suporter Meksiko pun menyambut hasil tersebut dengan suka cita. Kekalahan 0-3 atas Swedia tetap membawa Miguel Layun dan kawan-kawan lolos dari fase grup. (Medcom/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved