Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GOL telat Iago Aspas di menit-menit akhir pertandingan membuat Maroko harus mengubur hasrat meraih kemenangan di Piala Dunia 2018. Spanyol menyudahi perlawanan alot wakil Afrika tersebut dengan skor sama kuat 2-2.
Maroko unggul lebih dulu melalui upaya Khalid Boutaib pada menit 14. Ia memanfaatkan kesalahpahaman Andres Iniesta dan Sergio Ramos dan mencuri bola sebelum berlari sendiri dan akhirnya mengecoh kiper David De Gea.
Akan tetapi, keunggulan Maroko tidak bertahan lama. Lima menit berselang, Isco berhasil menyamakan kedudukan lewat kerja sama apik Iniesta dan David Silva.
Skor 1-1 membuat laga berjalan lebih menarik dan sengit. Menit 25, Maroko nyaris kembali unggul andai sentuhan Boutaib tidak terlalu deras yang membuat bola lebih dekat ke jangkauan De Gea.
Spanyol ganti memiliki peluang menit 37. Sepak pojok tyang dilepaskan Iniesta menjangkau kompatriotnya di kotak penalti, Sergio Busquets. Sayang, gelandang Barcelona itu gagal mengarahkan bola lewat kepalanya.
Memasuki babak kedua, Spanyol masih tampil dominan. Dimotori Iniesta dan Silva, anak asuh Fernando Hierro itu terus menekan demi mengamankan tiket ke-16 besar.
Akan tetapi, hingga pertengahan babak kedua, tidak ada satu pun peluang yang berhasil dikonversi menjadi gol. Maroko justru mencoba bermain pragmatis dengan mengandalkan serangan cepat dan direct ke jantung pertahanan Spanyol.
Hasilnya, menit 81, Maroko membuat seisi stadion bergemuruh usai Youssef En-Nesyri mencetak gol lewat sundulannya yang bersarang telat di pojok kiri De Gea. Menariknya, En-Nesyri merupakan pemain pengganti yang masuk menggantikan pencetak gol pertama.
Kedudukan 2-1 untuk Maroko membuat Spanyol was-was. Pasalnya, jika Iran menang atas Spanyol, tiket 16 besar akan raib. Beruntung, mereka kembali menyamakan skot di menit 90+3.
Penyerang pengganti, Aspas, sukses menyarangkan bola dengan tumitnya. Gol itu sempat dianulir wasit garis. Namun, setelah memanfaatkan teknologi VAR, terlihat bahwa Aspas tidak berada dalam posisi offside, dan skor pun berubah menjadi 2-2.
Hasil imbang ini sudah cukup buat Spanyol untuk lolos babak 16 besar menemani Portugal yang di laga lain bermain sama kuat 1-1 kontra Iran dan menempati posisi kedua. Tim Matador lolos sebagai juara grup dengan lima poin. (Medcom/OL-2)
Luis Enrique akhirnya dipilih menjadi nahkoda baru 'La Furia Roja'--julukan Spanyol-- pasca kegagalan di Piala Dunia 2018.
Mantan gelandang Sporting Gijon, Real Madrid, dan Barcelona, Luis Enrique memenangi dua gelar Liga Spanyol, satu Liga Champions, dan tiga Piala Raja sebagai pelatih Barca sejak 2014 sampai 2017.
Luis Enrique, yang tidak dapat memanggil trio pemain yang belum lama pensiun Andres Iniesta, David Silva, dan Gerard Pique, mengatakan bahwa filosofinya adalah evolusi, bukan revolusi, ketika ia mengambil alih tim pada bulan lalu.
Aspas tampil impresif saat Spanyol mengalahkan Inggris 2-1 di Wembley di League A Group 4, Sabtu (8/9).
Marcos Asensio menjadi bintang kemenangan Spanyol dengan mencetak satu gol serta terlibat dalam lima gol lainnya, dengan mencatatkan empat assist.
Iago Aspas menjadi bintang Celta Vigo untuk meraih kemenangan perdana musim ini setelah di laga pertama bermain tanpa gol melawan Eibar dengan memborong gol kemenangan timnya.
Kemenangan kandang kedua musim ini di Stadion Balaidos membuat tim asuhan Eduardo Coudet itu merangkak naik ke urutan ke-12 klasemen La Liga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved