Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ARSENE Wenger mengakui bahwa dirinya ingin menghadirkan akhir bahagia bagi kisah cintanya bersama Arsenal. Pelatih asal Prancis itu juga mengakui bahwa leg kedua laga semifinal Liga Europa melawan Atletico Madrid juga akan memengaruhi masa depan klub itu.
Arsenal yang berada di luar empat besar Liga Primer Inggris harus menjadi juara Liga Europa jika ingin lolos ke Liga Champions pada musim depan. Karenanya, kalah dari Atletico Madrid akan membuat kiprah 22 tahun Wenger bersama the Gunners akan berakhir menyedihkan.
Atletico lebih diunggulkan di laga leg kedua itu setelah mengamankan hasil imbang 1-1 di laga leg pertama di London pada pekan lalu. Selain itu, tim besutan Diego Simeone itu tidak pernah kalah di kandang sepanjang musim ini.
"Saya ingin mengakhiri kerja saya dengan baik," ujar Wenger, Rabu (2/5). "Saya berprinsip seseorang harus memberikan yang terbaik di pekerjaannya."
"Dengan seluruh komitmen dan energi saya, saya ingin meninggalkan Arsenal mengetahui saya terus fokus hingga hari terakhir," imbuhnya.
Wenger pun menyadari laga melawan Atletico itu sangat penting bagi Arsenal.
"Laga berikutnya ini sangat menentukan masa depan klub. Masa depan Arsenal tidak akan sama jika kami tidak bermain di Liga Champions pada musim depan," ungkapnya. (AFP/OL-2)
Jika Arsenal gagal menang, klub Liga Primer Inggris itu dipastikan tidak berlaga di Liga Champions untuk musim kedua secara beruntun saat Wenger memutuskan mengakhiri kiprahnya di Arsenal setelah 22 tahun.
HARAPAN Arsene Wenger untuk menutup kariernya di Arsenal dengan raihan gelar tidak menjadi kenyataan.
Stadion Emirates penuh sesak dengan 60 ribu kursi semuanya terisi. Para pendukung yang hadir mengenakan t-shirt berwarna merah yang bertuliskan 'Merci Arsene'.
Episode dramatis Arsene Wenger yang batal dipecat setelah merebut Piala FA musim lalu tidak menutup kemungkinan menular kepada Manajer Chelsea Antonio Conte.The Blues--julukan Chelsea--mendapatkannya setelah meraih kemenangan tipis 1-0 dari Manchester United di Wembley pada Minggu (20/5) dini hari.
Pelatih asal Spanyol berusia 46 tahun ini memang sedang menganggur setelah meninggalkan Paris St-Germain yang diantarkannya mempersembahkan satu gelar Ligue 1 dan enam piala domestik dalam dua musim yang bertanggung jawab.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved