SBY Doakan Pasangan Agus-Sylvi dengan Lagu Munajat Cinta

12/2/2017 08:34
SBY Doakan Pasangan Agus-Sylvi dengan Lagu Munajat Cinta
(ANTARA/Reno Esnir)

KETUA Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mendoakan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dengan menyanyikan lagu Munajat Cinta ciptaan Ahmad Dhani di kampanye akbar bertema Satukan Jakarta, kemarin.

Kampanye akbar Agus-Sylvi digelar di GOR Soemantri Brojonegoro, Kuningan, Jakarta. Kampanye akbar bertema Satukan Jakarta dilakukan dengan format orasi politik dan hiburan musik yang dilakukan secara berganti-gantian.

“Jika Allah menakdirkan Agus-Sylvi dan rakyat juga memberikan mandatnya, harapan kami sebagai sesepuh dan senior ialah jadilah pemimpin yang konsisten. Doa dan harapan akan kami wujudkan dalam sebuah lagu ma-nis, lagu Ahmad Dhani Munajat Cinta,” kata SBY.

SBY lantas menyanyikan lagu tersebut didampingi Agus Yudhoyono dan sejumlah petinggi kader Demokrat.

Lagu itu sedikit diubah bagian refreinnya menjadi ‘Tuhan kirimkanlah aku, gubernur yang baik hati, yang mencintai rakyatnya apa adanya’.

Lagu serupa yang diubah liriknya itu juga pernah dinyanyikan SBY dalam a­cara Dies Natalies Ke-15 Partai Demokrat di JCC, Jakarta, Selasa (7/2).

Dalam kesempatan kampanye akbar Satukan Jakarta, SBY turut menyatakan harapannya kepada Agus-Sylvi untuk dapat menjadi pemimpin yang baik jika diberi amanah oleh rakyat.

Menurut SBY, pemimpin amanah akan diberi pertolongan oleh Tuhan sehingga bisa memimpin Jakarta ke arah yang lebih baik.

Dalam kampanye itu, Agus meminta seluruh masyarakat Jakarta tidak menjadi golongan putih (golput) dengan tidak menggunakan hak pilih dalam Pilkada 15 Februari 2017.

“Tanggal 15 Februari 2017 tinggal empat hari lagi. Sekali lagi saya i­ngatkan, ajak keluarga besar, sanak famili, handai tolan, sama-sama datang ke TPS, jangan sampai golput, dan ja­ngan sampai salah pilih,” ujar Agus.

Agus menekankan Jakarta membutuhkan pemimpin baru. Oleh karena itu, dia mengimbau warga Jakarta agar tidak salah pilih, sebab kesalahan memilih pemimpin akan membawa kesengsaraan selama lima tahun.

Agus juga meminta masyarakat Jakarta supaya tidak terkecoh dan tergoda oleh iming-iming yang mengarah kepada kecurangan. (Nur/Nov/Gol/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya