Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
DARI berbagai lembaga survei, pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dinyatakan rebound. Alasannya, pasangan petahana Basuki-Djarot dikenal sebagai pemimpin yang berpengalaman, tidak kompromi, dan memberantas pungli, memerangi korupsi, dan mampu menciptakan lingkungan yang lebih baik.
"Keunggulan-keunggulan tersebut mampu meningkatkan kembali elektabilitas Basuki-Djarot yang sempat turun akibat sangkaan penodaan agama. Bahkan, beberapa lembaga survei sudah menyebut sekitar 36,3 persen. Ini menjadi momentum untuk bangkit," kata Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Senin (30/1) di Yogyakarta.
Seluruh kekuatan relawan, masyarakat, dan partai politik pengusung bergerak satu arah untuk memenangkan pasangan Basuki-Djarot. Pada 4 Februari 2017 direncanakan ada pergerakan bersama dari budayawan, seniman, dan artis memberikan dukungan kepada Basuki-Djarot.
"Ini hal yang positif, di dalam demokrasi yang harus kita kedepankan adalah gagasan-gagasan untuk membangun DKI yang lebih baik, bukan gagasan untuk menjatuhkan satu sama lainnya," kata Hasto, lagi.
Terkait dua putaran debat yang sudah berlangsung, Hasto menilai, pasangan lain terjebak untuk menyerang pasangan nomor urut 2 tersebut. Situasi seperti itu membuat rakyat berempati pada pasangan
Basuki-Djarot.
"Ini (debat) memberi kesempatan bagi Pak Ahok dan Pak Djarot untuk melakukan klarifikasi terhadap isu-isu penting yang selama ini menjadi bahan kampanye negatif," kata dia.
Terkait dukungan dari Antasari Azhar terhadap Basuki-Djarot, lanjut Hasto, hal tersebut menambah energi positif. Dukungan tersebut semakin menegaskan, setiap hari semakin banyak dukungan yang diberikan kepada pasangan nomor urut 2 ini.(OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved