Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
TAHAPAN pelaksanaan Pilkada serentak, terutama di DKI Jakarta, bakal memasuki fase debat antarkandidat. Saat ditanya tentang kesiapannya menghadapi acara yang akan dimulai 13 Januari mendatang itu, calon gubernur nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjawab santai. Dia mengaku akan menawarkan jurus yang sudah termuat dalam visi-misinya.
"Kamu lihat saja, kan sudah sering lihat saya debat," kata Ahok di Rumah Lembang, posko pemenangan pasangan Ahok-Djarot, di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (11/1).
Debat kandidat kali ini akan diselenggarakan pihak Komisi Pemilihna Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta. Tiga topik rencananya diajukan kepada para calon dalam debat publik, yaitu Sosial-Ekonomi, Pendidikan-Kesehatan, dan Lingkungan-Transportasi.
Ahok mengatakan, dalam bidang Sosial-Ekonomi dia akan mengoptimalkan fungsi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menjaga harga kebutuhan dasar warga DKI Jakarta. Optimalisasi ini diikuti pula dengan penambahan subsidi di beberapa sektor komoditas.
"Beras sudah baik, hanya tinggal cabai saja," katanya.
Kemudian di bidang pendidikan, Ahok akan menawarkan Kartu Jakarta Pintar yang mewajibkan warga DKI berpendidikan hingga sarjana. Warga DKI yang berhasil masuk di Perguruan Tinggi Negeri, kata dia, akan mendapat prioritas bantuan.
"5 tahun yang lalu kita bicara cuma 12 tahun, sekarang Anda mau masuk perguruan tinggi akan kita dukung. Sudah sampai selesai sarjana Jakarta programnnya," tutur Ahok.
Sedangkan di bidang kesehatan, Ahok mengatakan, sebanyak 19 rumah sakit tingkat kecamatan telah didirikan pada saat dia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dan ini, katanya, akan terus diupayakan pengembangan rumah sakit tipe D sehingga bisa mengakomodasi seluruh kecamatan di DKI Jakarta.
"Kita sudah lampaui target. Memang kita masih butuh waktu untuk mengembangkannya lebih jauh," ujarnya.
Sementara di bidang lingkungan, Ahok akan menawarkan penambahan jumlah Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA). Jumlah penambahan taman terbuka ini akan diupayakan hadir di setiap kelurahan.
"Jakarta saat ini tidak ada yang bisa menyaingi dalam penyediaan ruang terbuka publik. Ada 188 lokasi sudah dibangun. Tahun depan kita akan tambah 200 lokasi," kata mantan Bupati Belitung Timur ini.
Terakhir, bidang transportasi. Ahok mengatakan, DKI Jakarta kini tengah menunggu penyelesaian proyek jalur layang TransJakarta. Selain pembaruan armada TransJakarta, Ahok juga bakalan menambah subsidi bagi penghuni Rusun dan pengguna KJP agar bisa menaiki transportasi umum secara gratis.
"Semua akan dipercepat, termasuk koridor busway, 8 km sampai 13 km sampai ke Tangerang, sehingga orang-orang gampang pakai transportasi," ucapnya.MTVN/OL-2
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved