Headline
Lashing kendaraan di atas kapal sudah diatur oleh pemerintah.
Lashing kendaraan di atas kapal sudah diatur oleh pemerintah.
PAKAR hukum laut dari Universitas Padjadjaran Achmad Gusman Siswandi menyampaikan pengaturan pelaksana penetapan batas maritim antara RI-Vietnam, khususnya Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), mestinya dilaksanakan bukan hanya untuk mendukung kejelasan batas-batas wilayah laut tetapi juga untuk mendukung pelestarian dan perlindungan lingkungan laut.
“Bahkan klausul khusus tentang pelestarian dan perlindungan lingkungan laut juga disepakati RI dan Vietnam pada perjanjian sebelumnya, yaitu perjanjian penetapan batas landas kontinen tahun 2003,” ungkap Achmad, belum lama ini.
Karena itu, menurut dia, aspek-aspek konservasi spesies tertentu baik yang terdapat di ZEE maupun Landas Kontinen (LK), termasuk aspek-aspek pencegahan dan pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal di wilayah ZEE kedua negara perlu diperhatikan dalam langkah-langkah implementasi perjanjian batas ZEE antara RI dan Vietnam.
Baca juga : Penetapan Landas Kontinen Dinilai akan Lebih Memastikan Kedaulatan dan Keamanan Wilayah Bawah Laut Indonesia
"Pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan, serta pelestarian lingkungan laut dan konservasi keanekaragaman hayati harusnya menjadi tujuan bersama Indonesia dan Vietnam. Vietnam harus bertanggung jawab untuk melindungi lingkungan laut di wilayah tumpang tindih yurisdiksi agar mempromosikan tercapainya pengaturan pelaksana tersebut," tutur Achmad.
Seperti diketahui, pada 23-25 April 2024, berlangsung pertemuan teknis ketiga mengenai pengaturan pelaksana wilayah tumpang tindih yurisdiksi ZEE dan LK Republik Indonesia-Vietnam, di Ha Noi, Vietnam.
Saat ini masih ada beberapa isu yang belum tercapai kesepakatan, salah satunya, kewajiban melindungi lingkungan laut. Vietnam belum bersedia untuk memenuhi kewajiban tersebut. (H-2)
PT Pertamina International Shipping (PIS) dan PT PAL Indonesia siap berkolaborasi untuk memajukan industri maritim nasional sekaligus mendukung rencana penguatan armada.
Dosen Komunikasi Universitas Dian Nusantara ini memaparkan hoaks kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana jadi contoh nyata disinformasi bisa memicu gejolak di tengah publik.
BADAN Usaha Milik Negara (BUMN) Qatar Barzan Holdings menyebut keamanan maritim menjadi salah satu area utama bagi Qatar dan Indonesia untuk berkolaborasi.
PENGAMAT maritim dari Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas Strategic Center (ISC) Marcellus Hakeng Jayawibawa menanggapi pengembangan ekonomi berbasis maritim di Riau.
Dengan lebih dari 17.000 pulau, perairan yang dapat dilayari sepanjang tahun, serta kekayaan budaya dan alam yang beragam, Indonesia menawarkan pengalaman pelayaran yang tak tertandingi.
SEA Indonesia 2025 dinilai sebagai pameran kemaritiman terbesar di Tanah Air yang menjadi ajang strategis membangun kolaborasi industri maritim nasional dengan pelaku usaha global.
Menkopolkam Budi Gunawan menggelar rapat koordinasi (rakor) untuk menindaklanjuti hasil pertemuan bilateral dengan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Datuk Ahmad Zahid Hamidi
Pemerintah Meksiko mengumumkan terowongan bawah tanah sepanjang 300 meter yang digunakan menyelundupkan migran dan barang ilegal antara AS dan Meksiko segera ditutup.
PEMERINTAH Libanon mulai menjaga perbatasan dengan Suriah, Al-Masnaa, tak lama setelah kesepakatan gencatan senjata dengan Israel berlaku.
Kemterian PU-Pera telah menyelesaikan pembangunan tujuh pos lintas batas negara (PLBN) yang tersebar di berbagai wilayah perbatasan di seluruh Indonesia.
Zona perang tersebut terletak di antara Provinsi Khost di perbatasan tenggara Afghanistan dan distrik Kurram di Pakistan yang bersebelahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved