Ketum REI Berharap Masyarakat Dewasa Menghadapi Pemilu, Saatnya Kegiatan Usaha Bergerak

SIDANG putusan Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruh permohonan perkara perselisihan hasil pemilihan umum presiden dan wakil presiden 2024 yang dimohonkan paslon nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Menanggapi hal tersebut, dari perspektif dunia usaha, Joko Suranto, Ketua Umum REI / CEO Buana Kassiti mengatakan saat ini masyarakat Indonesia sudah sangat dewasa untuk melihat bagaimana kompetisi pemilu dan kontestasi Pilpres dilakukan.

Atas putusannya, MK mempertegas Pilpres dimenangkan pasangan nomor urut Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sesuai rekapitulasi suara KPU.

"Masyarakat sudah biasa untuk mengelola, menahan diri, dan bisa memahami atas kondisi tersebut. Sehingga itu tidak harus menjadi sesuatu yang berkepanjangan. Masyarakat sudah cukup dewasa untuk bisa mengikuti kontestasi tersebut," kata Joko, dihubungi Senin (22/4).

Baca juga : MK: Pelanggaran Etik Ketua KPU Hasyim Asy'ari tidak Batalkan Pencalonan Prabowo-Gibran

Dia juga mengatakan perjalanan kontestasi Pemilu dan Pilpres telah berulangkali dilakukan Indonesia. Pada akhirnya masyarakat juga terbiasa, sehingga tidak menjadi sesuatu yang membayakan sendi-sendi kehidupan, dalam hal ini demokrasi dan ekonomi.

"Itu yang harus disyukuri, terlepas para elite melakukan manuver dan sebagainya. Masyarakat cukup bijak menyikapi dan tidak terbawa arus," kata Joko.

Putusan MK tersebut, dunia usaha mensyukuri. Sebab atas posisi tersebut, kondisi ketidakpastian yang selama ini membuat wait and see para investor baik domestik maupun asing, kini telah usai.

Baca juga : KPU Yakin Putusan MK akan Merujuk UU Pemilu

"Kami melihat Prabowo sebagai sosok yang demokrat sejati, sebagai figur tentara, masuk dunia politik, hingga membentuk partai politik. Artinya dia mengalami proses menjadi masyarakat sipil," kata Joko.

Harapan di kepemimpinan baru Presiden Terpilih dari dunia usaha yaitu pertama, agar Prabowo mengeluarkan sikap legowo dan merangkul, membuat pernyataan positif untuk membangun optimisme Indonesia ke depan.

"Pengusaha ini pun akhirnya bisa merasa nyaman karena sudah ada kepastian, dan semoga dengan itu semua segera bergerak kembali," kata Joko.

Baca juga : Pengembang Bantah Server Sirekap Disimpan di Luar Negeri

Tujuannya agar otomatis muncul investasi-investasi baru, juga proyek-proyek yang selama ini masih wait and see agar bisa segera bergerak.

"Agar ekonomi, dan kegiatan usaha berjalan. Bekerja lebih baik lagi," kata Joko.

Selama ini baik investor asing maupun domestik bersikap wait and see karena ada risiko bisnis dan country-risk.

"Pengusaha juga berharap kepemimpinan Prabowo akan mendorong investasi yang sifatnya padat karya, dengan sebaran tinggi, dan serapan tenaga kerja yang besar," kata Joko. (Z-10)