Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Jadi Ketum PSI karena Dikarbit

Media Indonesia
01/10/2023 00:14
Jadi Ketum PSI karena Dikarbit
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep(MI/ Usman Iskandar)

POLITIKUS senior PDI Perjuangan Panda Nababan menilai, ada proses pengarbitan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum PSI. Panda juga turut menyoroti wacana putra sulung Jokowi Gibran Rakabuming Raka yang digadang menjadi cawapres

"Bukan politisi karbitan, kita lihat ada proses pengkaritan. Iya (karbitan) dan terus terang kita bagus juga mengingatkan karena kecintaan kita kepada Jokowi," uja Panda dalam sesi diskusi di sebuah stasiun televisi dikutip Sabtu (30/9).

Baca juga: Kaesang ke PSI Sinyal Keretakan Jokowi dan PDIP

Panda menyebut, semua hal mestinya dilalui dengan proses politik, bukan secara instan. Menurutnya, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang tidak punya karir politik.

"Karena dua anak ini tidak punya karir politik sebelumnya, beda dengan Jokowi dia dulu di Kadin, jadi PDI Perjuangan sudah excuse terhadap dua anak ini dan menantunya (Bobby Nasution)," ujarnya.

Panda mengambil contoh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang punya proses rekam jejak politik. Mega bahkan pernah menjadi Ketua DPC PDIP Jakarta Pusat.

"Jadi perlu kita ingatkan kepada Jokowi dia tidak membuat kesalahan kesalahan di waktu yang lama bagaimana ini butuh proses butuh waktu, Megawati sendiri dulu Ketua DPC Jakarta Pusat dalam karier politik dia, gak ada main di karbit karbit ini," tuturnya.

Baca juga: Jokowi Diusulkan Gantikan Megawati Jadi Ketum PDIP, Ini Respons PDIP

Panda pun meminta Jokowi tidak memaksakan Gibran dan Kaesang memperjuangkan kepentingan politik orang tua. Biarkan Gibran dan Kaesang berkarir sesuai jalan mudanya.

"Jangan kita paksakan dia memperjuangkan mimpi kita, biarlah dia di generasinya dengan proses dia usia mudanya, karena nanti kalau bapaknya udah gak jadi presiden siapa yang mau bertamu kepada dia, gak ada lagi," ujarnya.

Baca juga: PDIP Yakin Gibran Setia

Panda menyebut, banyak anak pejabat yang masih muda karir politiknya kandas. Menurutnya, tidak ada sejarah legendaris dari anak pejabat yang mendapatkan sesuatu secara instan.

"Banyak pengalaman-pengalaman anak anak pejabat anak anak penguasa itu banyak semua hampir kandas, tidak ada yang kemudian jadi cerita legendaris ini anaknya si ini, anaknya si ini jadi ini, gak ada. Karena memang butuh waktu butuh proses gak bisa dipaksa paksakan, jadi kenapa dulu saya bilang anak ingusan, karena harus butuh suatu proses," pungkasnya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya