Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Anggota DPR RI: Waspadai Kapal Tiongkok Masuk Perairan Indonesia

Mediaindonesia.com
14/5/2021 15:41
Anggota DPR RI: Waspadai Kapal Tiongkok Masuk Perairan Indonesia
Ilustrasi kapal perang Tiongkok.(https://www.123rf.com/)

ANGGOTA KOMISI I DPR RI Sukamta mengingatkan pemerintah, khususnya Kementerian Pertahanan, Tentara Nasional (TNI), Badan Intelijen Strategis (BAIS), dan pemangku kepentingan terkait, untuk mewaspadai niat kapal perang Tiongkok yang masuk wilayah perairan Indonesia belakangan ini. Sukamta menyoroti beberapa insiden yang berkaitan dengan keamanan data maritim Indonesia. Oleh karena itu kewaspadaan harus ditingkatkan.
  
''Dalam beberapa kesempatan, kami telah menemukan pesawat layang laut yang diduga milik ke Tiongkok, masuk tanpa izin. Diduga mereka mengumpulkan data di laut Indonesia. Ini hanya sedikit yang tertangkap, sementara mereka mungkin lebih dari yang tidak kita sadari,'' kata Sukamta, Rabu (13/5).

Sukamta mengatakan bahwa pergerakan setiap militer asing harus diawasi secara ketat, termasuk selama operasi kemanusiaan. Seperti saat Angkatan Laut Tiongkok masuk Indonesia untuk mengangkat kapal selam KRI Nanggala-402 yang tenggelam.

Baca Juga: Ketua DPR: Idulfitri Momentum Perkuat Solidaritas
  
Sukamta mengutip dua kapal milik Tiongkok, yaitu Xing Dao-863 dan Ocean Tug Nantuo-185. Keduanya adalah kapal yang tergabung dengan penyelamatan dan operasi pengangkatan Nanggala-402.
  
Namun, kapal Scientific Salvage Tan Suo 2 adalah kapal penelitian yang beroperasi di bawah Institute of Science and Engineering of the Deep Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok. Jadi, menurut Sukamta, pengawasan ketat harus dilakukan untuk itu. 

''Kapal bisa melakukan tugas ganda yaitu membantu mengangkat Nanggala 402 sekaligus mengumpulkan data tentang laut Indonesia, '' tandasnya.

Sukamta juga menyoroti latihan kapal perang angkatan laut gabungan di antara keduanya Angkatan Laut Indonesia dan Angkatan Laut Tiongkok. (Ant/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik