Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jokowi Unggah Foto Kenangan Diberi Serban Hijau oleh Mbah Moen

Antara
06/8/2019 20:20
Jokowi Unggah Foto Kenangan Diberi Serban Hijau oleh Mbah Moen
Presiden Joko Widodo saat diberi serban oleh KH Maimoen Zubair, Sabtu (13/4).(Dok Setpres)

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) mengunggah foto kenangan bersama KH Maimoen Zubair di akun Instagram maupun Twitter @jokowi, Selasa (6/8).

Dalam foto yang diunggah, Jokowi sedang mengenakan serban hijau, sementara Mbah Moen, sapaan akrab kiai karismatik itu, duduk di samping Jokowi dengan sebelah tangannya memegang serban tersebut.

"Serban hijau ini dikalungkan sendiri oleh Kiai Haji Maimun Zubair," tulis Jokowi dalam cuitannya di akun Twitter @jokowi.

"Hari ini, sang empunya serban wafat di Makkah. Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun," lanjut Jokowi.    

Baca juga: Ini Pemberian Habib Lutfi dan Mbah Moen untuk Jokowi

Jokowi juga mendoakan Mbah Moen mendapat tempat yang lapang di sisi-Nya, dan segenap keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.

Sementara di akun Instagram, Jokowi bercerita lebih banyak mengenai foto itu.

"Saya masih menyimpan serban hijau ini - serban yang dikalungkan sendiri oleh Kiai Haji Maimun Zubair."    

"Sudah dua kali saya berkunjung ke kediaman beliau di Pondok Pesantren Al-Anwar di Sarang, dua kali pula saya diajak masuk ke kamar beliau. Terakhir, kami salat berjemaah di kamar itu. Beliau yang jadi imamnya."    

"Dan hari ini, kita mendengar kabar duka, Mbah Moen berpulang ke hadirat Allah SWT di Makkah. Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Kepergian Mbah Moen tidak saja sebuah kehilangan besar bagi saya dan keluarga besar Pondok Pesantren Al Anwar Rembang, Jawa Tengah, tapi juga umat Islam dan seluruh rakyat Indonesia," kata Jokowi dalam akun Instagram @jokowi.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Joko Widodo (@jokowi) on

Selama masa hidupnya yang panjang, Mbah Moen begitu karismatik, selalu jadi rujukan bagi umat Islam terutama dalam soal-soal fikih. Juga kegigihan almarhum dalam menyampaikan masalah 'NKRI harga mati'. Atas nama keluarga dan rakyat Indonesia, saya menyampaikan duka cita yang mendalam. Semoga Allah SWT memberinya tempat yang lapang di sisiNya, dan segenap keluarga yang ditinggalkan kiranya diberi kekuatan dan kesabaran. Amin Ya Rabbal Alamin. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya