Tengku Zulkarnain Akui Salah dan Minta Maaf

MI
13/3/2019 09:35
Tengku Zulkarnain Akui Salah dan Minta Maaf
( MI/IMMANUEL ANTONIUS)

WASEKJEN MUI Tengku Zulkarnain meminta maaf dan mencabut tuduhannya bahwa pemerintah akan melegalkan zina lewat RUU Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS). TKN Jokowi-Ma'ruf Amin meminta Tengku Zul juga minta maaf kepada Jokowi. Juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily, pernah berhadapan dengan Tengku Zul dalam suatu acara di televisi saat membahas RUU PKS. Tengku Zul awalnya menyebut ada pasal yang menyebut negara menyiapkan alat kontrasepsi untuk remaja.

Saat Ace Hasan meminta Tengku Zul menunjukkan pasal itu, Tengku Zul lalu membolak-balik catatan yang dia bawa. Kemarin, Tengku Zul meminta maaf dan mencabut tuduhannya bahwa pemerintah melegalkan zina seperti yang disampaikan di video ceramah yang beredar di media sosial. Ace Hasan mengaku memaafkan Tengku Zul, tetapi meminta dia juga meminta maaf kepada Jokowi.

'Ustad @ustadtengkuzul sy secara pribadi memaafkan. Tapi akibat pernyataan Ustadz, banyak orang yang percaya atas pernyataan itu sehingga mrk memfitnah Pak @jokowi dgn isu2 yg tidak benar. Bukan hanya melalui twitter tp ceramah juga di masjid2 itu! Minta maaf ke Pak Jokowi!!!!,' tulis Ace Hasan lewat Twitter. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengimbau para tokoh hati-hati berbicara.

Baca Juga: Siti Terisak Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

"Prinsipnya, semua orang harus berhati-hati. Kalau memang belum mengetahui pokok persoalan, lebih baik menghindari memberikan opini. Apalagi kalau opini itu kemudian menya-lahkan pihak sana-sini," kata anggota Direktorat Hukum dan Advokasi BPN, Nasir Djamil.

Ucapan Tengku Zul itu me-nuai kritik dari sejumlah pihak. Sampai akhirnya Tengku Zul mencabut pernyataannya dan meminta maaf. 'Stlh mencermati isi RUUP-KS sy tdk menemukan pasal penyediaan alat kontrasepsi oleh Pemerintah utk pasangan Remaja dan Pemuda yg ingin melakukan hubungan suami isteri. Dengan ini saya mencabut isi ceramah saya tentang hal tersebut dan meminta maaf krn mendapat masukan yg salah', tulis Tengku Zul. (Pro/Ins/P-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya