Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Masyarakat Butuh Jawaban Konkret Capres

MI
09/2/2019 10:25
Masyarakat Butuh Jawaban Konkret Capres
Ketua KPU Arief Budiman memimpin rapat focus group discussion (FGD) membahas materi debat pilpres kedua di Jakarta, kemarin. Rapat pleno yang digelar tertutup tersebut akan membahas materi debat serta merumuskan pertanyaan debat.(SUSANTO)

PANELIS debat pemilu presiden babak kedua memastikan pertanyaan yang akan mereka keluarkan tidak akan bersifat normatif. Hal tersebut dilakukan agar para kandidat calon presiden mengembangkan gagasan mereka kepada masyarakat.

"Kita berusaha untuk memberi pertanyaan-pertanyaan yang tidak normatif seperti pada debat pertama. Kita juga menginginkan agar tidak ada jawaban yang sama dari keduanya, ya jawaban normatif," kata Rektor Institut Teknologi Sepuluh November Joni Hermana di Jakarta, kemarin.

Joni merupakan salah satu panelis yang ditunjuk KPU pada debat kedua nanti. Ia berharap baik Joko Widodo maupun Prabowo Subianto mampu memberi gambaran kepada audience dan masyarakat sejauh mana kemampuan dan konsep yang ingin mereka kembangkan secara baik.

Debat babak kedua akan membahas energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan hidup. "Jadi, intinya sebetulnya seperti itu (masyarakat mendapat gambaran dan konsep dari para calon)," jelas Joni.

Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) mengharapkan debat calon presiden dan wakil presiden yang kedua pada 17 Februari 2019 memberikan penguatan terhadap pemanfaatan energi terbarukan. Pembahasan tentang energi terbarukan ini menjadi penting mengingat capaian nasional sampai 2018 hanya 8% energi hijau ini dalam bauran energi.

"Bahwa rendahnya capaian energi terbarukan terutama disebabkan oleh regulasi yang kurang mendukung investasi energi terbarukan," terang Ketua Umum METI, Surya Darma, pada diskusi bertajuk Menjelang Debat Calon Presiden, Mau Dibawa ke Mana Energi Terbarukan, di Jakarta, kemarin.

Menurut dia, bauran energi dari energi ramah lingkungan yang masih kecil tersebut membutuhkan jawaban dari kedua pasangan calon. Pembahasan tentang energi terbarukan menjadi penting mengingat capaian nasional sampai 2018 hanya 8% energi terbarukan dalam bauran energi.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan para panelis debat akan menjaga kerahasiaan soal. Dalam rangka itu para panelis bakal menandatangani pakta integritas hari ini. Penandatanganan akan dilakukan di Hotel Sari Pan Pasifik, Jakarta Pusat, sekitar pukul 13.00 WIB.

"Besok (hari ini) mereka akan tanda tangan pakta integritas. Mereka sudah menunjuk siapa yang menjadi koordinator, siapa yang jadi sekretaris," kata Ketua KPU Arief Budiman di Hotel Sari Pasifik, Jakarta, kemarin. (Ths/Cah/P-3) 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya