Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
TIM Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menggelar focus group discussion (FGD) dengan tema Mengungkap Fakta Tragedi 12 Mei 1998 di Posko Cemara, Jakarta, kemarin.
Hadir dalam FGD tersebut ialah orangtua korban Tragedi Trisakti Mei 1998, yakni ibu dari Heri Hartanto, Lasmiati. Di hadapan awak media dan alumni Trisakti, Lasmiati meminta negara bisa bertanggung jawab atas kejadian itu.
"Sekarang itu kan harusnya negara bertanggung jawab. Paling tidak minta maaf kepada pihak keluarga, lalu mengakui bahwa anak kita itu sedang berjuang untuk negara," ungkap Lasmiati.
Menurutnya, apa yang menim-pa pada almarhum Heri bukanlah sesuatu kecelakaan melain-kan kesengajaan. Ia berkukuh anaknya sengaja ditembak saat peristiwa Mei 1998.
"Sekarang sudah jelas anak kita lagi kuliah di dalam kampus terus ditembak jedar jedor, tapi sengaja nembaknya. Bukan karena kecelakaan itu kan. Kalau kecelakaan kan salah sasaran. Kalau ini kan sengaja aparat negara itu menembak mahasiswa," ucapnya.
Lasmiati sangat berharap negara mau segera bertanggung jawab. "Saya sedihnya sampai sekarang, saya selalu salat 'Ya Allah semoga kebenaran terungkap'. Negara harus bertanggung jawab," tutur dia.
Seusai FGD, Lasmiati mengatakan kedatangannya sekaligus untuk menyatakan dukungan kepada Jokowi. "Saya berharap periode kedua ini Pak Jokowi bisa menyelesaikannya. Soalnya presiden yang sudah-sudah kan belum bisa menyelesaikannya," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, orangtua korban Peristiwa Trisakti, ibu dari Hendriawan Sie, Karsiah. Karsiah juga mendukung Jokowi. "Semoga memperhatikan (kemauan) orangtua korban."
Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Sidarto Danusubroto mengapresiasi dukungan keluarga korban Tragedi Trisakti. "9 Februari nanti ada deklarasi dari Keluarga Korban Tragedi Trisakti," katanya.
Sidarto optimistis Jokowi dapat menuntaskan masalah itu pada periode kedua. (Ins/P-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved