Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PASANGAN calon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak, diminta untuk selalu menjaga profesionalitas dan dapat merangkul semua elemen dalam bekerja sebagai kepala daerah.
Itu terungkap saat Khofifah-Emil menemui Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Gedung DPP NasDem, Jakarta, kemarin siang. Hadir pula Sekretaris Jenderal NasDem Johnny G Plate, Ketua Dewan Pertimbangan Siswono Yudo Husodo, Bendahara Umum NasDem Ahmad Ali, Ketua DPP NasDem Bidang Hubungan Luar Negeri Martin Manurung, serta Ketua DPP NasDem Bidang Pendidikan Politik dan Kebudayaan Nining Indrasaleh.
“Bapak Surya sampaikan secara filosofis bagaimana memimpin sebuah daerah dari kursi strategis. Beliau berpesan kepada kami agar bisa selalu menjaga profesionalitas, menjaga moral, dan dapat merangkul semua elemen di Jawa Timur,” tutur Khofifah kepada wartawan seusai pertemuannya dengan Surya Paloh.
Khofifah melanjutkan, Surya Paloh melalui NasDem menjadi tokoh dan partai politik pertama yang mendorong dan mendukungnya maju di pemilihan Gubernur Jawa Timur.
Dia menilai banyak pelajaran yang didapatkannya selama berproses dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018 melalui NasDem.
“NasDem adalah tempat saya berproses dan bertransformasi. Saya sering berdiskusi dan berinteraksi dengan Surya Paloh di tempat ini, bahkan saat NasDem masih menjadi organisasi masyarakat,” papar Khofifah yang menggunakan batik dan kerudung oranye.
Dalam pertemuan tersebut, Surya juga menanyakan komitmen Khofifah-Emil untuk langkah pemenangan Presiden Jokowi dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.
Khofifah menyatakan dirinya bersama Emil menyanggupi untuk sama-sama bergerak maju memenangkan Jokowi.
“Kami komitmen untuk membawa satu kekuatan yang seiring untuk memperjuangkan kemenangan Presiden Jokowi di Pilpres 2019 mendatang,” papar Khofifah.
Sebelum menemui Surya Paloh, Khofifah-Emil juga telah berkunjung ke Kantor DPP PPP di Jalan Imam Bonjol, Jakarta.
Optimalisasi kinerja
Wakil Gubernur terpilih Jawa Timur Emil Dardak mengatakan pascapelantikan dirinya dan Khofifah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, keduanya akan segera membangun tim untuk mengoptimalisasi pemerintahan daerah dalam 100 hari kerja pertama.
Namun, Emil menegaskan Khofifah dan dirinya terlebih dahulu akan membangun komunikasi dengan Gubernur Jawa Timur Soekarwo yang masih aktif.
“Kita harus hormati bahwa sekarang Pakde Karwo masih menjabat. Harus ada kesinambungan yang harus kita jaga dalam perencanaan pembangunan. Kita tahu bahwa 100 hari pertama itu adalah untuk meletakkan fondasi kepemimpinan baru,” tutur Emil.
Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, pasangan Khofifah-Emil yang diusung koalisi Partai Demokrat, Golkar, Hanura, PPP, PAN, dan NasDem itu unggul dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018 dengan perolehan 53,55%, atau 10.465.218 suara. Mereka menyisihkan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno yang memperoleh 46,45%, atau 9.076.014 suara. (Ant/X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved