Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

RI-Malaysia Perkuat Kerja Sama Ekonomi

Pol
29/6/2018 06:00
RI-Malaysia Perkuat Kerja Sama Ekonomi
(ANTARA/PUSPA PERWITASARI)

DENGAN menaiki pesawat yang dikelola angkatan udara negaranya, PM Malaysia Mahathir Mohamad dan Ibu Negara Siti Hasmah tiba di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pukul 18.02 WIB kemarin.

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo menyambut langsung ketibaan pemimpin negeri jiran itu di anak tangga terakhir pintu pesawat. Kedatangan Mahathir ke Indonesia merupakan kali pertama sejak terpilih kembali menjadi PM pada 10 Mei 2018.

Keduanya bersalaman dan berpelukan. Sembari menggandeng Mahathir, Jokowi memperkenalkan jajaran menteri yang mendampinginya, yakni Menko Polhukam Wiranto, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Dubes RI untuk Malaysia Rusdi Kirana.

"Kedua pemimpin akan membahas perkuatan hubungan kedua negara, baik dari sisi ekonomi, sosial budaya, karena Indonesia dan Malaysia negara dekat," kata Retno.

Hari ini dijadwalkan Jokowi akan menyambut Mahathir dan Siti Hasmah secara kenegaraan di Istana Bogor. Kunjungan Mahathir menjadi sarana bagi kedua pemimpin untuk mempererat hubungan bilateral dan kerja sama di antara kedua negara.

Selain itu, kedua pemimpin akan bertukar pikiran terkait dengan isu-isu regional dan global yang menyangkut kepentingan kedua negara.

Indonesia negara tetangga dan mitra penting bagi Malaysia. Pada 2017, nilai perdagangan kedua negara meningkat 22% menjadi US$16,89 miliar jika dibandingkan dengan 2016. Itu menjadikan Malaysia sebagai mitra dagang terbesar ketujuh Indonesia secara global atau mitra dagang terbesar ketiga di ASEAN setelah Singapura dan Thailand.

Sebelumnya, kemarin siang, di Istana Bogor Jokowi menerima kunjungan Presiden Timor Leste Francisco Guterres Lu Olo. Indonesia dan Timor Leste sepakat meningkatkan hubungan bilateral, perdagangan, dan investasi.

"Indonesia komit menjadi mitra tepercaya dalam pembangunan ekonomi di Timor Leste," ujar Jokowi kepada pers bersama Lu Olo.

Presiden Lu Olo menimpali, negaranya mengucapkan terima kasih atas dukungan Indonesia hingga bisa menjadi anggota ASEAN.

"Saya berdoa agar pemilihan umum (Indonesia) tahun depan berjalan lancar," ungkap Lu Olo.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya