Headline

Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.

Polri Tindak Tegas Ormas Sweeping

MI
22/12/2017 07:44
Polri Tindak Tegas Ormas Sweeping
(Dok.MI/Galih Pradipta)

KAPOLRI Jenderal Tito Karnavian mengingatkan pihak mana pun untuk tidak melakukan sweeping pada saat perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018. Polisi akan menindak mereka yang main hakim sendiri.

”Tidak boleh ada sweeping. Kalau ada, ditindak tegas dengan hukum yang berlaku. Yang menegakkan hukum itu bukan masyarakat, melain­kan penegak hukum,” tegas Kapolri seusai memimpin apel Operasi Lilin 2017 di Silang Monas, kemarin.

Tito juga meminta pengusaha tidak memaksakan karya­wan untuk menggunakan atribut keagamaan. ”Mengancam, memaksa, bahkan memecat itu juga bisa dipidana.”

Larangan memaksakan penggunaan atribut keagamaan diberlakukan untuk meminimalkan gesekan di masyarakat. Lain halnya jika penggunaan atribut keagamaan dilandasi keinginan bersama. ”Pengusaha, karyawan, dan volunter ingin pakai atribut Natal dan lain-lain tidak masalah. Ini negara demokrasi dan acara keagamaan dilindungi undang-undang,” tandas Kapolri.

Tito menambahkan, Polri bersama TNI dan unsur masyarakat telah siap mengamankan Natal dan Tahun Baru. Ia juga menginstruksikan kepada jajarannya untuk semaksimal mungkin melakukan pengamanan, termasuk di gereja-gereja.

Polri di seluruh daerah pun sudah siap melakukan pengamanan. Polda Jawa Barat telah mewanti-wanti pula kepada anggota ormas untuk tidak melakukan penyisiran saat Natal dan Tahun Baru. ”Kita akan proses hukum,” ujar Karo Rena Polda Jabar Kombes Albertus Sitorus.

”Kami mengingatkan jangan sampai ada ormas yang melakukan sweeping,” kata Kapolres Jember, Jatim, AKB Kusworo Wibowo.

Kapolres Cirebon, Jabar, AKB Adi Vivid Bachtiar juga mengingatkan kepada siapa pun untuk tidak main hakim sendiri.

Jelang Natal, Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo meninjau persiapan di Gereja Katedral, kemarin. Ia berharap Natal tahun ini menjadi pendorong dan penyemangat untuk belajar dan mengembangkan kemampuan menerima perbedaan. (Sru/UL/Ant/X-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya