Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
RIBUAN warga yang datang dari berbagai penjuru kota dengan menggunakan kaus warna hijau tumpah ruah di kawasan Siring Balai Kota Banjarmasin, untuk menyambut kedatangan Tim Penjemputan Piala Adipura yang dibawa langsung oleh Wakil Wali Kota Banjarmasin Hermansyah.
Di hadapan masyarakat, Hermansyah menyatakan rasa syukur Kota Banjarmasin menerima Piala Adipura tiga kali berturut-turut sejak 2015. “Ini momentum kita bersama dalam membangun partisipasi aktif masyarakat dan seluruh elemen masyarakat Kota Banjarmasin dalam pengelolaan lingkungan,” ucap Hermansyah.
Penghargaan itu juga menjadi kado istimewa bagi Kota Banjarmasin yang bersiap menyambut hari jadi ke-491 tahun. Mantan anggota DPRD Kalsel itu berharap agar warga lebih bersemangat dalam penataan dan pengelolaan lingkungan, tidak hanya saat penilaian Adipura. Dengan demikian, tercipta lingkungan yang bersih, hijau, dan teduh untuk menuju Banjarmasin Barasih wan Nyaman (Baiman).
Hermansyah menerima Piala Adipura dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, di Malam Penganugerahan Piala Adipura untuk kategori kota besar yang dilaksanakan di Auditorium Manggala Wanabakti, Jakarta, awal Agustus lalu.
Prestasi lain Kota Banjarmasin, yaitu perolehan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) sebagai penilaian tertinggi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) kepada daerah terhadap hasil pemeriksaan laporan keuangan. Ini pun bukan raihan yang pertama bagi kota berjuluk seribu sungai itu, tapi kali keempat berhasil meraih WTP.
Penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) atas laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) tahun 2016 kepada kabupaten dan kota se-Kalsel dilakukan langsung oleh Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kalsel Didi Budi Satrio di Aula Kantor BPK Perwakilan Provinsi Kalsel, Banjarbaru, belum lama ini.
Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, seusai menerima status opini tersebut, menyatakan bahwa raihan itu merupakan catatan yang fantastis. Alasannya, jarang sekali terjadi opini WTP diraih seluruh kabupaten dan kota dalam satu provinsi. Bahkan, hal tersebut hampir tidak pernah terjadi di provinsi lain di Indonesia. Daerah penerima LHP BPK atas LKPD itu meliputi 13 kabupaten/kota di Kalsel.
Penghargaan lain yang disematkan pada Kota Banjarmasin, yaitu gelar Kota Layak Anak kategori Pratama. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yembise menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, di Pekanbaru, Provinsi Riau, belum lama ini.
Kota Banjarmasin memang sangat peduli terhadap kaum perempuan dan anak. Salah satu buktinya, yaitu pembentukan Kampung KB dan Kampung Baiman di 5 kelurahan yang ada di 5 kecamatan. (DS/Hms/S4-25)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved