Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Pembahasan Isu Krusial Revisi UU Pemilu Diperpanjang

Antara
09/6/2017 07:56
Pembahasan Isu Krusial Revisi UU Pemilu Diperpanjang
()

PANITIA Khusus (Pansus) revisi UU Pemilu akan melanjutkan rapat pada Selasa (13/6) karena belum mencapai kesepakatan pada rapat yang digelar Kamis (8/9).

"Tenggat waktu sampai Selasa, diusahakan mufakat kalau tidak tercapai maka voting, harus selesai, tapi politik dinamis," kata anggota Pansus Pemilu Achmada Baidowi di Jakarta, Jumat (9/6) dini hari. Ia mengatakan sampai saat ini belum ada kompromi yang disepakati dari fraksi-fraksi di DPR terhadap lima isu tersebut.

Lima isu krusial yang masih belum diputuskan tersebut meliputi alokasi kursi setiap daerah pemilihan (dapil). Ada dua usulan 3-10 kursi per dapil dan 3-8 kursi per dapil untuk DPR RI, sedangkan di DPRD terdapat usulan 3-10 kursi per dapil dan 3-12 kursi per dapil.

Sistem penetapan caleg terpilih terdapat dua usulan yaitu terbuka (caleg dengan suara terbanyak) atau terbuka terbatas (modifikasi). Metode penghitungan kursi terdapat tiga varian yaitu menggunakan sistem
quota hare, sainte lague atau sainte lague dengan modifikasi.

Kemudian ambang batas kursi di parlemen (parliamentary threshold), juga masih terdapat perbedaaan yakni 3,5 persen, empat persen, lima persen, dan tujuh persen. Ambang batas untuk mengusulkan calon presiden (presidential threshold) juga masih belum disepakati yakni disamakan dengan parliamentary threshold dan
20 persen kursi di DPR.

Ia mengatakan PPP siap berkompromi sejumlah isu diantaranya terkait dengan ambang batas di parlemen. Bila sebelumnya PPP mengajukan 3,5 persen, maka angka kompromi partai berlambang kabah tersebut empat persen.(OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya