Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
LAPORAN organisasi masyarakat Betawi Bangkit soal pernyataan Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono ihwal janda kaya nikahi pemuda pengangguran di Polda Metro Jaya dialihkan ke Bawaslu. Suswono awalnya dilaporkan ke Polda Mero Jaya Selasa (29/10) siang.
Ketua Umum Ormas Betawi Bangkit, David Darmawan mengatakan laporan itu diarahkan ke Bawaslu. "Kami akan ke Gakkum di Bawaslu. Kita akan laporan itu ke Bawaslu," katanya dikutip Antara, Selasa (29/10).
"Ini satu hal yang sangat sedih buat saya karena saya selaku individu, anak Betawi, harus melaporkan, beliau saya rasa telah merendahkan Nabi besar kita, Rasulullah SAW," lanjutnya.
Walaupun Suswono telah meminta maaf, David mengaku masih emosi dengan pernyataan tersebut. David menambahkan laporan tersebut tidak berhubungan dengan Pilkada yang sedang berlangsung.
"Ini dari hati nurani saya sendiri. Kita sudah konsultasi di Polda," katanya.
Sebelumnya Suswono melontarkan kelakar soal kartu janda saat bertemu relawan Bang Japar pada Sabtu, 26 Oktober 2024. Kelakar itu menyarankan janda kaya menikahi pria muda pengangguran dan terlontar ketika Suswono membahas soal kartu yatim.
Suswono telah meminta maaf usai pernyataannya yang menimbulkan polemik "Saya menyadari bahwa pernyataan saya dalam pertemuan dengan relawan Bang Japar telah menimbulkan polemik. Atas hal itu saya meminta maaf, sekaligus mencabut pernyataan tersebut," katanya. (Ant/P-5)
Forum Kiai Jakarta Bersatu menilai pernyataan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Suswono terkait janda kaya menikahi pemuda menganggur bukanlah penistaan terhadap Nabi Muhammad SAW.
PERNYATAAN cawagub Jakarta nomor urut 1 Suswono, agar janda kaya menikahi pengangguran dianggap sebagai seksisme oleh Komnas Perempuan.
RK mengatakan dirinya belum mendapatkan laporan apapun.
Itu untuk diminta klarifikasi terkait ucapan "janda kaya menikahi pria pengangguran".
Bawaslu DKI Jakarta memanggil calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Suswono hari ini terkait ucapan 'janda kaya menikahi pria pengangguran'.
CALON wakil gubernur DKI Jakarta pendamping Ridwan Kamil, Suswono, sudah meminta maaf atas pernyataannya terkait dengan janda kaya.
CALON Wakil Gubernur DKI Jakarta, Suswono menanggapi soal permintaan maafnya terkait penyebutan fasilitas 'kartu janda' untuk warga Jakarta yang dinilai tidak etis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved