Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
SEBAGAI ajang berskala internasional, Motorcross Grand Prix (MXGP) seharusnya menjadikan keamanan sebagai salah satu prioritas utama. Apalagi di ajang tersebut selain para pembalap, bakal ada para ofisial dan para penonton dari negara-negara asing.
Sayangnya, panitia MXGP terkesan seperti mengabaikan masalah tersebut. Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Provinsi Bangka Belitung, Brigadir Jendral (Brigjen) Anton Wahono, pun mengungkapkan kekecewaannya dengan panitia MXGP.
Menurut dia, panitia penyelenggara MXGP tidak berkoordinasi terkait dengan keamanan, padahal waktu pelaksanaan tinggal 2 hari lagi.
“Ini kan ajang bertaraf internasional. Para pembalap yang datang ialah pembalap kelas dunia. Masa tidak ada koordinasi sama sekali dari panitia penyelenggara, saya benar-benar kecewa,” kata Kapolda di Bangka Belitung, kemarin.
Dalam kejuaraan MXGP tersebut, menurut Anton, diperkirakan dihadiri 27 negara dan setidaknya ada sekitar 500 warga negara asing yang akan datang ke Pangkalpinang. Hal ini tentu saja menurutnya membutuhkan pengamanan. “Jelas ini harus ada pengamanan, tapi sampai sekarang pihak penyelenggaran tidak ada sama sekali berkoordinasi dengan kita,” ucapnya.
Kendati demikian, demi nama bangsa dan negara, Polda Babel bersama TNI, menurut dia, tetap akan berusaha memberikan pengamanan. Ia bahkan mengaku akan menyiapkan 2.000 personel untuk mengamankan ajang bergengsi tersebut.
“Ada 2.000 personel yang kita siagakan pada MXGP,” tegas Kapolda.
Pengamanan itu, diutarakan Kapolda, ada di beberapa ring. Salah satunya ialah hotel tempat para pembalap menginap dan tempat pelaksanaan atau sirkuit.
Ketua IMI Sadikin Aksa mengatakan ada 15 pembalap Indonesia yang ikut serta dalam MXGP Pangkalpinang.
Lima di antaranya di luar tim ‘Merah Putih’ yang disponsori pemerintah. “Semuanya dapat wild card, tapi tetap harus ikut kualifikasi.” (RF/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved