Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
LIFTER Indonesia Natasya Beteyob memenangkan tiga medali, yang terdiri dari satu medali perak dan dua medali perunggu, di Kejuaraan Asia Angkat Besi di Tashkent, Uzbekistan, Senin (5/2).
Lifter putri yang turun di kelas 59 kilogram itu, saat turun di angkatan snatch, sempat mengalami kesulitan di angkatan pertama seberat 92 kilogram.
Namun, di angkatan kedua, lifter berusia 23 tahun itu sukses mengangkat angkatan seberat 93 kg. Di angkatan ketiga, Natasya menambah beban menjadi 96 kg.
Baca juga : Lifter Lisa Raema Rumbewas Tutup Usia
Angkatan seberat 96 kg itu memperbaiki rekor angkatan Natasya di Grand Prix II di Doha, Qatar, Desember lalu.
Namun, angkatan Natasya masih kalah dari catatan lifter Korea Utara Kim Il Gyong yang mencatatkan angkatan 103 kilogram di nomor snatch.
Di nomor clean and jerk, Natasya mengamankan angkatan 113 kg dan 116 kg di angkatan pertama dan keduanya. Namun, saat mencoba angkatan seberat 118 kg, Natasya gagal.
Baca juga : Rahmat Erwin Rebut Medali Perak IWF Grand Prix II 2023
Adapun Kim Il Gyong sukses menangkat angkatan 122 kg.
Karenanya, Natasya harus puas meraih perak di nomor snatch, perunggu di nomor clean and jerk, dan perunggu di total angkatan. (Ant/Z-1)
Baca juga : Lifter Nurul Akmal Harus Puas di Peringkat Empat, Nomor Satu Korsel
Regulasi baru IWF menghapus sejumlah kelas lama di cabang olahraga angkat besi dan menggantinya dengan kategori baru.
Lokasi Pelatnas yang berada di lingkungan militer turut mendukung pengawasan terhadap para atlet secara intensif selama 24 jam.
Lifter Eko Yuli Irawan mendukung kehadiran Program Indonesian Student Athlete yang memperjuangkan pendidikan ramah untuk atlet di Indonesia.
Di angkat besi, latihan harus kontinu dan tidak boleh terputus. Program sudah dirancang sehingga atlet memang tidak pulang saat Lebaran.
Selama berpuasa, porsi latihan lifter Rizki Juniansyah dalam satu hari berkurang dari sebelumnya dua kali (pagi dan sore) menjadi hanya satu kali.
Sebanyak 16 atlet yang masuk pelatnas 2024 masih fokus berlatih intensif di Pelatnas Kwini Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved