Headline

Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.

Gara-Gara Tim Inggris Berbahasa Inggris

Usman Kansong
14/6/2016 09:59
Gara-Gara Tim Inggris Berbahasa Inggris
(AFP/BERTRAND LANGLOIS)

MENGAPA Inggris yang memiliki klub-klub sepak bola hebat ketika bermain di liga, malah kedodoran tim nasionalnya ketika bermain di Piala Eropa atau Piala Dunia? Itu pertanyaan yang sering muncul di kalangan penggemar sepak bola, terutama penggemar tim Inggris.

Liga Inggris bisa disebut sebagai liga nomor wahid di dunia. Popularitas dan kualitasnya dapat dikatakan melampaui Liga Spanyol dan Liga Italia.

Timnas Inggris dikenal sebagai tim tercepat di kolong langit. Dengan operan dan umpan-umpan panjang, serangan Inggris ke pertahanan lawan berlangsung cepat. Pergerakan para pemain Inggris pun di atas rata-rata.

The Three Lions juga memiliki banyak pemain hebat. Selain itu, para pemain Inggris juga punya pemain ke-12 yang fanatik, yakni suporter. Akan tetapi, tengoklah prestasi Inggris di Piala Eropa dan Dunia. Di Piala Dunia, Inggris hanya sekali mencicipi gelar juara dunia sepak bola, yakni pada 1966. Inggris pernah juga menduduki posisi keempat pada Piala Dunia 1990.

Prestasi Timnas Inggris di Piala Eropa juga tidak membanggakan. Inggris tidak pernah menjuarai Piala Eropa. Dengan segudang kelebihan itu, Inggris termasuk punya peluang untuk menjadi Juara Piala Eropa 2016. Apalagi, Inggris terlihat sangat kuat di babak kualifikasi.

Akan tetapi, di babak awal saja, penampilan Timnas Inggris tidak terlalu membanggakan bahkan bisa dibilang mengecewakan. Ia ditahan imbang Rusia 1-1 dalam pertandingan pada Minggu (12/6).

Lantas apa penyebab tidak maksimalnya penampilan Inggris di Piala Dunia dan Piala Eropa? Ada yang mengatakan penyebabnya ialah mental pemain. Mental memegang peran penting dalam sepak bola. Mental itulah yang kelihatannya tidak dimiliki Timnas Inggris kendati mereka punya koleksi pemain hebat.

Ihwal mental yang diduga menjadi penyebab buruknya prestasi Inggris bisa jadi ada benarnya. Bekas striker Timnas Inggris Michael Owen mengatakan Inggris berpeluang jadi juara Piala Eropa 2016 asalkan mereka bermain tanpa takut. Kita tahu takut berhubungan dengan kondisi mental.

Ada juga yang mengatakan penyebabnya ialah klub-klub sepak bola Inggris yang bermain di Liga Inggris terlalu banyak 'membeli' pemain asing. Pendapat ini tidak sepenuhnya benar. Kita saksikan klub-klub Spanyol di liganya juga banyak mengambil pemain asing, semisal Ronaldo dan Messi, tetapi prestasi Timnas Spanyol sangat oke sekurang-kurangnya di Piala Eropa 2008, 2012, dan Piala Dunia 2010.

Ada juga yang menduga-duga, jangan-jangan penyebabnya karena Timnas Inggris menggunakan bahasa Inggris yang dipahami banyak orang. Sehingga, ketika para pemain Inggris mengatur taktik di lapangan, pemain lawan dapat dengan mudah membaca taktik tersebut. Ah, ada-ada saja. (R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya