Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
GANDA campuran Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai keluar sebagai pemenang kejuaran dunia BWF 2021. Dalam final di di Palacio de los Deportes Carolina Marin, Huelva, Spanyol, Minggu (19/12), Dechapol/Sapsiree menundukkan wakil Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino 21-13, 21-14.
"Ini (kemenangan) sangat luar biasa untuk saya, dan saya tidak menyangka, saya sangat senang dengan kemenangan ini karena ini merupakan turnamen terakhir kami untuk musim ini, jadi saya rasa ini merupakan pencapaian yang baik untuk kami," ucap Sapsiree.
Ini merupakan gelar juara kedelapan dan kelima kali berturut-turut untuk pasangan Thailand itu. Dechapol/Sapsiree sebelumnya telah memenangkan empat gelar juara lainnya secara berturut-turut sejak Nobember yakni Jerman Terbuka 2021, Indonesia Masters 2021, Indonesia Terbuka 2021, dan BWF World Tour Finals 2021.
Sementara itu tiga gelar juara lainnya berhasil diraih Dechapol/Sapsiree dalam tiga turnamen di Thailan awal tahun ini, yakni Yonex Thailand Terbuka, Toyota Thailand Terbuka, dan dan BWF World Tour Finals 2020.
Di final lainnya, tunggal putri Jepang Akane Yamaguchi juga berhasil meraih gelar juara usai menekuk tunggal putri nomor satu dunia Tai Tzu Ying. Tampil ciamik sejak gim pertama, Akane hanya membutuhkan waktu 39 menit untuk menekuk wakil Taiwan itu dengan meraih kemenangan dua gim langsung 21-14, 21-11. (OL-15)
DPW DKI Jakarta Partai NasDem menggelar acara pertandingan bulutangkis bertajuk Smash Perubahan untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 tahun
Berdasarkan update terbaru peringkat BWF, Gregoria Mariska Tunjung menempati peringkat ketujuh alias naik satu peringkat dari sebelumnya di peringkat kedelapan.
Sejumlah pengguna Weibo mempertanyakan pernyataan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) terkait regulasi penanganan tim medis dalam kasus meninggalnya Zhang Zhi Jie.
BWF menyebut telah memiliki seperangkat pedoman dan instruksi medis. Namun, cara penerapan protokol dan praktik medis dikembalikan kepada masing-masing tuan rumah turnamen.
Zhang sempat kejang, dan kemudian pingsan. Tim medis segera menolongnya lalu membawana ke rumah sakit terdekat. Namun, nawanya tak tertolong. Tiongkok kehilangan calon bintang masa depannya.
Ester tersingkir di 16 besar turnamen Indonesia Terbuka 2024 setelah menyerah dari wakil Tiongkok, Wang Zhi Yi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved