Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMBALAP Portugal Antonio Felix Da Costa mengunci gelar juara dunia Formula E dengan dua seri tersisa setelah finis runner-up di seri keempat dari enam seri pamungkas yang digelar di Berlin, Jerman, Minggu (9/8).
Pembalap DS Techeetah itu merebut gelar juara dari rekan satu timnya, Jean-Eric Vergne, yang memenangi balapan seri ke-9 di bekas lapangan udara Tempelhof. DC Techeetah juga berhak atas gelar tim terbaik.
"Aku tidak bisa berkata-kata saat ini. Aku beberapa kali hampir menyerah, tapi berkat orang-orang di sekitarku, aku tidak pernah
melakukannya," kata da Costa.
Baca juga: Verstappen Juarai Seri Ulang Tahun F1
Pembalap berusia 28 tahun itu telah mengikuti ajang balap mobil elektrik itu sejak musim perdananya pada 2014-15 namun belum pernah finis lebih tinggi dari peringkat enam di klasemen.
Dia bergabung dengan DC Techeetah di musim keenam setelah membela tim BMW i Andretti.
Vergne yang berada di peringkat kedua klasemen gagal mempertahankan gelarnya setelah perolehan poin da Costa tidak terkejar dengan margin 76 poin di saat tersisa hanya dua seri. (Ant/OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved