Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KETUA Umum Komite Olahraga Nasiona Indonesia (KONI) DKI Jakarta, Djamhuron P Wibowo mengatakan jika PON XX/2020 Papua ditunda sebenarnya ada keuntungan untuk para atlet. Sebab dengan begitu waktu persiapan mereka menjadi lebih lama dan mereka pun menjadi lebih siap berlaga.
“Untungnya jika ditunda dalam menyiapkan atlet bisa optimal. Covid-19 tidak bisa diprediksi sampai kapan. Jika dipaksakan memang atlet tidak bisa maksimal,” kata Djamhuron saat dihubungi, Selasa (14/4).
Baca juga: Arena PON Papua Ditarget Rampung Juli 2020
Dia mengaku saat ini persiapan atlet DKI terganggu karena pandemi covid-19. Kondisi itu membuat persiapan atlet untuk meraih prestasi tidak optimal.
“Saat ini mereka latihan mandiri di rumah masing-masing, ada juga yang di GOR yang bisa digunakan,” kata dia.
Pun demikian, Djamhuron mengatakan, penundaan PON Papua bisa menimbulkan persoalan membengkaknya anggaran.
“Ruginya anggaran kita terbuang. Penundaan itu berdampak ada pembiayaan yang bertambah. Pemerintah mungkin punya pertimbangan untuk menentukan nasib PON ini,” jelasnya.
Hal yang sama diungkapkan Ketua Umum KONI Daerah Istimewa Yogyakarta, Djoko Pekik. Menurutnya, jika PON diundur terlalu lama hingga Oktober 2021 menambah berat beban APBD untuk persiapan atlet melakukan pemusatan latihan daerah (pelatda).
“Kami menyarankan mundurnya tidak terlalu lama, kami usulkan sekitar Akhir Maret atau awal April (2021). Pertimbanganya jika mundur hingga Oktober 2021 maka akan menambah berat anggaran Daerah APBD untuk pelatda,” jelasnya.
Sebelumnya, dalam rapat bersama Komisi X DPR RI, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali mengatakan telah menyiapkan opsi jika PON Papua ditunda tahun depan.
Menpora mengusulkan agar PON Papua digelar pada Oktober 2021 mendatang. Opsi itu telah disesuaikan dengan jadwal multievent nasional maupun internasional seperti Sea Games dan Olimpiade Tokyo. (Mal/A-1)
PON Beladiri 2025 merupakan ajang inovatif yang diinisiasi KONI untuk mewadahi cabang olahraga beladiri non-Olimpiade yang belum memiliki tempat di PON reguler.
penunjukan tuan rumah PON 2028 di Provinsi NTB oleh KONI Pusat, adalah momentum yang harus disambut dengan riang gembira oleh semua pihak.
Bupati Sergai Darma Wijaya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas prestasi yang telah diraih oleh seluruh atlet
Pada PON yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024, Provinsi Sulut berada di peringkat ke- 17.
PON 2028 akan digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan cabang olahraga yang dipertandingkan diutamakan bagi cabang-cabang olahraga Olimpiade.
DPR tidak ingin dianggap tidak konsentrasi mengawal SK tuan rumah PON untuk NTB dan NTT.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved