Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Tutup Festival SKJ 2018, Menpora Minta Gelorakan Lagi SKJ

Mediaindonesia.com
09/4/2019 22:55
Tutup Festival SKJ 2018, Menpora Minta Gelorakan Lagi SKJ
menpora Imam Nahrawi saat menutup Festival Senam Kebugaran Jasmani 2018 di Cibubur, Jakarta, Selasa (9/4)(Dok. kementerian Pemuda dan Olahraga)

MENTERI Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi berharap Senam Kebugaran Jasmani (SKJ) kembali menemukan kejayaan dan kepopulerannya di masyarakat, sehingga turut menjadi bagian dari peningkatan derjat kebugaran masyarakat Indonesia.

Hal itu ditegaskan Menpora saat menutup Festival Senam Kebugaran Jasmani 2018 di GOR POPKI, Cibubur, Selasa (9/4) siang.  Menpora hadir didampingi Asisten Deputi Olahraga Rekreasi Teguh Rahardjo dan Ketua Panitia Titin Isnanta.

"Ibu dan Bapak terus berolahraga dimanapun, kapanpun berada. Selain itu, saya juga menunggu peran aktif setiap peserta untuk menyalurkan keterampilan kepada masyarakat luas sehingga terwujud masyarakat Indonesia yang sehat, bugar, dan produktif. Hal ini dalam  rangka meningkatkan derajat kebugaran jasmani masyarakat Indonesia yang berbasis 5M (Massal, Mudah, Murah, Meriah, dan Manfaat) melalui SKJ ini," kata Menteri Imam.

Menpora pun mengapresiais penyelenggaraan Festival SKJ 2018 yang diikuti oleh 55 tim dari berbagai kelurahan se-Jabodetabek tersebut,

Baca juga : Kemenpora Fokus Selesaikan Anggaran untuk Pelatnas

"Kami atas nama pemerintah mengapresiasi sekaligus mengucapkan selamat atas digelarnya Festival SKJ  2018  ini. Kami juga terima kasih kepada para peserta yang telah ikhlas mendukung program pemerintah untuk mengajak masyarakat hidup aktif melalui olahraga dalam kerangka besar membangun olahraga di Indonesia," ucapnya.

Di sisi lain, Teguh Rahardjo berharap Festival SKJ 2018 jadi langkah awal untuk menggelorakan kembali SKJ yang sempat populer di masyarakat Indonesia tersebut.

Sementara itu, Titin Isnanta mengungkapkan, Festival SKJ 2018 diikuti oleh 55 tim dengan jumlah 1.100 peserta se-jabodetabek yang terdiri dari guru, mahasiswa, instruktur senam dan komunitas olahraga kebugaran.

"Untuk peringkat  14 sampai 11 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan sebesar Rp2 juta. Sedangkan untuk juara 3 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan Rp4 juta, juara 2 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan Rp6 juta dan juara 1 mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan Rp8 juta, " jelasnya. (RO/OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik