Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DPW Partai NasDem Jawa Barat memastikan mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Emil) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018.
Ketua DPW Partai NasDem Jabar Saan Mustopa saat dihubungi, kemarin, menjelaskan pilihan itu tidak terjadi secara instan.
Saan mengaku telah empat bulan mengamati dan meyakini pilihan itu. Menurut dia, Emil merupakan sosok yang kreatif, inovatif, dan bisa mengubah perilaku birokrasi.
“Itu terbukti dengan berbagai penghargaan yang dia raih dari lembaga yang bisa dipertanggungjawabkan. Seperti prestasi pemimpin yang sangat baik, transparansi pemerintah, dan bagaimana dia memberikan pelayanan publik yang sangat memuaskan masyarakat Kota Bandung,” katanya.
Selain itu, sambung Saan, ada kesamaan komitmen terkait dengan pluralisme antara Partai NasDem dan Emil. “Seperti pluralisme, kami lihat mampu dilakukan juga oleh Emil,” ucapnya.
Terlebih, lanjut Saan, Emil memiliki popularitas dan elektabilitas yang tinggi. “Kami tegaskan, Partai NasDem memberikan dukungan tanpa mahar dan janji politik apa pun,” ujarnya.
Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan juga mengaku nama Emil masuk radar PAN di samping Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar. “Di internal ada Desy Ratnasari dan Primus Yustisio.”
Pada 2018, 171 daerah menggelar pilkada. Dari jumlah itu, 17 di antaranya tingkat provinsi, seperti Jabar, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf memastikan kesiapan maju di pilgub Jatim.
“Saya siap jika ada partai yang bersedia mengusung,” katanya di Pamekasan, Jatim.
Menteri Negara Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (2004-2007) itu mengaku tidak memiliki strategi khusus meskipun dirinya mengaku sedang melakukan komunikasi dengan sejumlah partai politik.
Menurut pria yang kerap disapa Gus Ipul itu, menjabat wakil gubernur Jatim selama dua periode bisa menjadi bekal pengalaman dalam menjalankan tugas sebagai gubernur.
Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, yang juga Gubernur Jatim, Soekarwo, mengakui nama Gus Ipul ialah salah satu dari empat nama yang dilirik partai besutan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Selain Gus Ipul, ada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Ketua DPRD Jatim Halim Iskandar, dan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. (CS/AS/MG/BY/LD/RF/N-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved