Sudah 3 Bulan Rastra tidak Terkucur

22/2/2017 08:31
Sudah 3 Bulan Rastra tidak Terkucur
(MI/Benny B)

DAERAH yang belum mendapat kucuran beras sejahtera (rastra) terus bertambah. Warga kurang mampu di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengaku belum menerimanya sejak Desember 2016.

“Terakhir saya menerima rastra pada November tahun lalu. Mulai Desember 2016, sampai Februari ini, belum ada pembagian rastra lagi,” papar Ginem, warga Jogonalan, kemarin.

Padahal, lanjut dia, rastra sangat membantu keluarganya. Saat harga beras sudah di atas Rp10 ribu per kilogram, ia bisa menebus 15 kg beras dengan harga Rp1.600 per kg.

“Keterlambatan penyaluran rastra 2017 terjadi karena pagu untuk Klaten belum ditetapkan,” ungkap Budi Sarjono, pejabat di bagian perekonomian Setda Klaten.

Tahun lalu, keluarga penerima manfaat program rastra di Klaten mencapai 108.527 rumah tangga yang tersebar di 401 desa/kelurahan. “Pemkab Klaten akan secepatnya menyalurkan rastra jika pagu alokasinya sudah ditetapkan dari pemerintah provinsi,” janji Budi.

Ombudsman Perwakilan Nusa Tenggara Barat juga mempertanyakan belum disalurkannya rastra di wilayahnya. “Tahun lalu, beras sudah disalurkan pada Januari. Saat ini sudah minggu ketiga Februari, rastra belum ada,” kata Kepala Perwakilan Ombudsman NTB, Adhar Hakim.

Ia menambahkan dari hasil pemeriksaan di lapangan, pihaknya mendapati masih ada stok beras sebanyak 36 ribu ton di Bulog NTB. Dalam stok itu juga terdapat bagian rastra untuk warga. “Kami berharap pagu rastra tidak bermasalah sehingga Bulog bisa segera menyalurkannya ke kabupaten dan kota,” lanjut Adhar. (JS/YR/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya