DIRJEN Perkeretaapian mulai melakukan pemasangan rel kereta api Trans-Sulawesi, pekan lalu. Kemarin, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meninjau pengerjaan rel di Desa Lalabata, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. "Pembangunan rel KA Trans-Sulawesi akan menghubungkan Kota Makassar, Sulawesi Selatan, dengan Kota Manado di Sulawesi Utara. Pada tahap pertama, pekerjaan dilakukan dari Kabupaten Barru menuju Kota Parepare, Sulawesi Selatan," papar Jonan.
Rel KA di Trans-Sulawesi akan diimpor dari Jepang. Ditargetkan pada akhir Desember, pembuatan rel Makassar-Parepare sepanjang 145 kilometer sudah rampung. Ia menambahkan, KA Trans-Sulawesi yang tengah dibangun mempunyai konstruksi lebih baik ketimbang KA yang berada di Pulau Jawa. Lebar rel 1,435 meter, lebih lebar dari rel di Jawa yang hanya 1,067 meter. Dengan lebar rel ini, KA yang melintas bisa dipacu dengan kecepatan di atas 160 km per jam.