Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Natuna resmi meluncurkan program pinjaman modal usaha mikro tanpa bunga. Program ini digagas bersama Bank Riau Kepri (BRK) Syariah sebagai upaya mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah.
Peluncuran ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Bupati Natuna, Cen Sui Lan, dan Pelaksana Tugas Direktur Utama BRK Syariah, Helwin Yunus, di Kantor Bupati Natuna.
Melalui skema ini, setiap pelaku usaha dapat mengajukan pinjaman hingga Rp20 juta tanpa dibebankan bunga. Pemerintah daerah akan menanggung bunga pinjaman dengan alokasi dana subsidi sekitar Rp600 juta.
“Kesepakatan yang dilakukan pada (12/8) ini, bukan hanya hitam di atas putih, tapi langkah konkret untuk mendukung ekonomi rakyat. Kami ingin akses modal jadi lebih gampang bagi pelaku usaha,” kata Cen, dalam keterangannya, Minggu (24/8).
Ia menambahkan, aturan agunan tetap dipertahankan agar pinjaman bisa digunakan secara bijak.
Sementara itu, Helwin Yunus menyampaikan program ini sejalan dengan misi BRK Syariah dalam memperluas akses permodalan bagi masyarakat. “Kami mendukung penuh upaya pemerintah daerah untuk menggerakkan ekonomi masyarakat melalui UMKM,” ujarnya.
Penandatanganan MoU juga dihadiri Wakil Bupati Jarmin, Koordinator Staf Khusus Bupati Hadi Candra, Sekretaris Daerah Natuna, sejumlah kepala OPD, pimpinan BRK Syariah, serta para pelaku UMKM dari berbagai kecamatan. Pemkab Natuna berharap kehadiran program ini dapat memperkuat kemandirian ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (HK/E-4)
Bantuan yang diberikan berupa beras kualitas medium sebanyak 10 kilogram per keluarga penerima manfaat (KPM), dan akan disalurkan secara bertahap sesuai dengan jadwal dari pemerintah pusat.
Pemerintah Kabupaten Natuna melalui program Sekolah Rakyat siap menampung 100 siswa baru pada tahun ajaran 2025.
pemerintahan Cen Sui Lan saat ini memang tengah mendapati sorotan menurunnya pelayanan masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved