Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Pacu Jalur, Tradisi Lokal ke Panggung Internasional

Rudi Kurniawansyah
21/8/2025 12:23
Pacu Jalur, Tradisi Lokal ke Panggung Internasional
Festival Pacu Jalur.(Dok MI)

MENTERI Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa Festival Pacu Jalur telah menjadi simbol keberhasilan pariwisata Indonesia yang tak hanya dikenal secara nasional, tetapi juga mencuri perhatian global.

Pacu Jalur bukan sekadar lomba perahu tradisional. Ia adalah cerminan budaya bangsa yang kita jadikan bagian penting dalam strategi promosi nasional dan diplomasi budaya,” ujarnya dalam pernyataan resmi di Jakarta, Kamis (21/8).

Dari Tradisi Lokal ke Panggung Internasional

Dalam pembukaan Festival Pacu Jalur Tradisional 2025 yang digelar di Lapangan Limuno, Kuantan Singingi, Riau, Rabu (20/8), Menparekraf memberikan apresiasi tinggi pada semua pihak yang telah menjaga dan mengembangkan ajang budaya ini menjadi atraksi wisata kelas dunia.

Acara tahunan ini telah masuk dalam jajaran Karisma Event Nusantara (KEN) sejak 2022, dan pada 2024, berhasil menembus Top 10 KEN, menunjukkan lonjakan prestasi yang signifikan.

Bukan Cuma Tradisi, Tapi Mesin Ekonomi Rakyat

Festival Pacu Jalur 2024 mencatat 1,4 juta kunjungan wisatawan dan menggerakkan ekonomi hingga Rp42,16 miliar. Ini mempertegas peran budaya sebagai motor penggerak ekonomi lokal.

Pemerintah pusat, menurut Widiyanti, akan terus mendorong perbaikan infrastruktur pendukung seperti akomodasi dan akses transportasi demi meningkatkan kenyamanan wisatawan.

Kolaborasi Hebat Demi Event yang Semakin Matang

Kemenparekraf berkomitmen memperkuat kualitas festival, mulai dari peningkatan SDM, penyempurnaan ekosistem acara, hingga promosi skala nasional dan global.

Widiyanti juga berharap agar festival lain di berbagai daerah bisa menyusul jejak Pacu Jalur dalam memikat wisatawan, membangkitkan ekonomi daerah, dan memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.

Wapres Turun ke Sungai, Komitmen Pemerintah tak Main-Main

Dalam rangkaian acara, Menparekraf turut mendampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melepas peserta festival. Keduanya menyusuri Sungai Kuantan menaiki perahu, menyapa warga hingga ke panggung utama.

Menurut Widiyanti, kehadiran Wapres merupakan simbol kuat bahwa pemerintah pusat serius dalam mendukung pelestarian budaya sebagai salah satu kekuatan bangsa.

Dari Sungai Kuantan, untuk Dunia

Bupati Kuantan Singingi, Abdul Wahid, menyampaikan rasa bangganya karena Pacu Jalur sebagai bagian dari identitas budaya Melayu kini mendunia.

Ia mengajak semua pihak untuk menampilkan keramahan dan etika masyarakat Riau sebagai daya tarik wisata yang tak terlupakan.

Festival Pacu Jalur 2025 dijadwalkan berlangsung hingga 24 Agustus 2025, dengan target pengunjung sebanyak 1,5 juta orang dan perputaran uang yang ditaksir mencapai Rp75 miliar. (E-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya