Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
PENCARIAN korban kebakaran kapal penumpang KM Barcelona 5 terus berlangsung di perairan Talise dan Gangga, Sulawesi Utara. Hingga Senin (21/7) siang, lima orang dinyatakan meninggal dunia. Namun, baru tiga korban dapat diidentifikasi pihak Basarnas.
"Ketiga korban yang sudah dipastikan identitasnya yakni, Asna Lapae, 50, perempuan, Zakaria Tinggiulang, laki-laki, dan Juliana Kumolungo, 40, perempuan," sebut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Manado, George L.M. Randang.
Menurut George dua korban lainnya belum teridentifikasi secara resmi. Mereka telah dilaporkan hilang oleh keluarga. George menegaskan bahwa pencarian terus dilakukan secara intensif dan menyeluruh.
"Kedua nama yang masih dalam pencarian tersebut adalah Levi Aiba dan Hamen Langinang, berdasarkan informasi yang diterima oleh posko Basarnas dari laporan warga," lanjutnya.
Total penumpang yang tercatat dalam manifes dan laporan setelah kejadian berjumlah 571 jiwa, dengan 568 orang dinyatakan selamat, sementara 5 orang meninggal dunia.
Tim SAR gabungan mengerahkan 23 personel, terdiri dari tim Basarnas, 2 personel TNI AL, dan 1 personel TNI AD, dengan dukungan armada KN SAR Bima Sena dan rubber boat.
Penyisiran dilakukan dari laut hingga darat di sekitar pulau-pulau terdekat dari lokasi kejadian. Pihak Basarnas juga terus berkoordinasi dengan keluarga korban serta instansi terkait guna memperbarui informasi dan mendukung efektivitas pencarian.
"Musibah yang menimpa KM Barcelona V ini menjadi perhatian besar berbagai pihak. Proses evakuasi dan pencarian pun dilakukan dengan mengedepankan kecepatan, ketelitian, dan keselamatan seluruh tim penyelamat," tukas George. (H-4)
EVAKUASI korban kebakaran KM Barcelona 5 di perairan Pulau Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Minggu, (20/7) masih terus dilakukan.
KEPALA Zona Tengah Bakamla RI, Laksma Bakamla Teguh Prasetya, mengatakan Bakamla Zona Tengah mengerahkan kapal KN Gajah Laut, untuk mengevakuasi korban penumpang KM Barcelona V yang terbakar.
Istri Kasat Reskrim Talaud menceritakan detik-detik kebakaran KM Barcelona 5 terbakar di perairan Pulau Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Minggu, (20/7), siang.
Saat ini seluruh korban kebakaran KM Barcelona 5 telah dievakuasi ke Pulau Gangga II, pulau berpenghuni yang juga berada di Kecamatan Likupang Barat.
Basarnas menyatakan bahwa proses evakuasi korban insiden kebakaran KM Barcelona 5 di perairan Talise, Sulawesi Utara, kini berada pada fase akhir
KM Barcelona V terbakar di perairan Talise, Minahasa Utara. Dua tewas, 294 selamat. Evakuasi cepat melibatkan Bakamla, SAR, dan nelayan setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved