Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
DALAM dua hari terakhir, pada Sabtu dan Minggu 19 dan 20 Juli 2025 pagi, embun beku menyelimuti kawasan Dieng yang memiliki ketinggian di atas 2.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Fenomena yang terjadi di Dieng yang masuk wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng) itu terjadi pada saat musim kemarau dengan suhu dingin ekstrem.
Salah seorang warga, Aryadi Darwanto, mengatakan pada Sabtu dan Minggu dini hari telah terjadi fenomena embun beku atau yang biasa disebut sebagai embun upas. “Embun beku sudah mulai terjadi. Awalnya pada Sabtu pagi dan ternyata kembali muncul pada Minggu pagi,”jelasnya.
Ia juga membagikan foto dan video melalui medias sosialnya. Ada sejumlah warga yang harus membersihkan embun beku dari atap kendaraannya. Kemudian terlihat juga para wisatawan mendatangi kawasan candi untuk melihat embun beku.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dieng Dinas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banjarnegara Sri Utami mengatakan fenomena embun beku mulai terjadi Sabtu (19/7) pagi. Bahkan pada Minggu (20/7) kembali muncul.
“Pada Minggu pagi jauh lebih luas dan tebal. Lokasinya berada lapangan dekat Candi Setyaki. Dan juga di Candi Arjuna juga ada, tapi tipis,” ujarnya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Banjarnegara mencatat suhu ekstrem mencapai minus 2 derajat Celcius di permukaan rumput Kompleks Candi Arjuna, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Banjarnegara, Hery Susanto Wibowo, menjelaskan bahwa suhu udara minimum di kawasan sekitar berkisar antara 2 hingga 6 derajat Celcius. Fenomena embun beku tersebut telah terjadi tiga kali selama musim kemarau 2025, yakni pada 10 dan 11 Juli dengan suhu 0 derajat Celcius, serta 18 Juli dengan suhu terendah minus 2 derajat Celcius.
Hery mengungkapkan, pihaknya baru dapat melakukan pengamatan langsung terhadap suhu permukaan di kawasan Dieng sejak tahun ini, seiring dengan pengalihan operasional alat pemantauan dari BMKG Semarang ke BMKG Banjarnegara.
Meski demikian, berdasarkan data terbatas dan observasi umum, suhu di wilayah Dieng saat musim kemarau dapat turun hingga minus 4 derajat Celcius.
Puncak musim kemarau di kawasan tersebut diperkirakan akan berlangsung pada Juli hingga Agustus 2025. Oleh karena itu, potensi turunnya suhu ekstrem dan kemunculan embun upas masih akan terus terjadi dalam beberapa pekan ke depan.
Hery mengimbau masyarakat, khususnya petani dan pelaku pariwisata, agar meningkatkan kewaspadaan. Tanaman rentan seperti kentang perlu diberi perlindungan, sementara wisatawan disarankan mengenakan pakaian hangat agar terhindar dari gangguan kesehatan akibat cuaca ekstrem. (H-3)
Gelombang panas ekstrem melanda sebagian besar wilayah Eropa. Shun mencapai pertengahan 40 derajat celsius.
MASYARAKAT khawatir dengan lonjakan tarif dasar listrik dan suhu udara yang kian meningkat di berbagai wilayah Indonesia.
Penelitian terhadap hampir 400.000 kelahiran di Australia menunjukkan paparan terhadap polusi udara tinggi dan suhu ekstrem dapat meningkatkan risiko kehamilan lebih lama.
Tim penyelamat bekerja tanpa henti untuk mencari korban gempa Tibet, meskipun suhu ekstrem yang diperkirakan turun hingga -16°C menambah kesulitan.
Wilayah timur Amerika Serikat diperkirakan akan menghadapi suhu ekstrem di bawah titik beku akibat pergerakan pusaran kutub yang meluas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved