Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
ARUS mudik dan balik Lebaran 2025 di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) masih tinggi. Dari perkembangan terkini, volume lalu lintas (VLL) trafik kendaraan sebesar 114.891 kendaraan pada 31 Maret 2025 dengan peningkatan 49,89% dibanding trafik normal pada hari yang sama. Sementara untuk ruas tol fungsional sebanyak total 9.997 kendaraan.
EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya Adjib Al Hakim mengatakan, rincian angka trafik di setiap ruas tol di antaranya Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung dengan VLL sebanyak 13.441 kendaraan atau meningkat 7,60%. Tol Palembang-Indralaya-Prabumulih dengan VLL sebanyak 14.391 kendaraan atau meningkat 29,13%.
Kemudian Tol Betung-Tempino-Jambi dengan VLL sebanyak 3.918 kendaraan atau -24,68%. Tol Bengkulu-Taba Penanjung dengan VLL sebanyak 1.885 kendaraan atau meningkat 25,47%.
"Selanjutnya Tol Pekanbaru-Dumai dengan VLL sebanyak 15.009 kendaraan atau meningkat 8,96%, tol Pekanbaru-XIII Koto Kampar dengan VLL sebanyak 11.211 kendaraan atau meningkat 8,96%," jelas Adjib, Selasa (1/4).
Ia mengungkapkan, pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk menciptakan pengalaman mudik yang tenang dan menyenangkan di JTTS.
"Kami mengimbau pengguna jalan untuk memantau akun resmi media sosial Hutama Karya di @HutamaKaryaTollRoad dan @HutamaKarya untuk informasi terkini seputar Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di JTTS, dan mencatat call center masing-masing," pungkasnya. (RK/E-1)
Masyarakat Jabodetabek cenderung memilih transportasi umum saat mudik. Sementara masyarakat di luar Jabodetabek lebih memilih kendaraan pribadi.
Masyarakat mesti berpikir dua kali untuk mudik. Mereka harus mempertimbangkan biaya transportasi, oleh-oleh, hingga uang yang akan diberikan kepada sanak saudara di kampung.
Sebanyak 91,2% responden menyatakan puas dengan rekayasa lalu lintas, seperti sistem one way dan contra flow.
arus balik lingkar gentong, Kabupaten Tasikmalaya, menuju Bandung, Jawa Barat termasuk Jalan alternatif Singaparna ke Salawu menuju Kabupaten Garut macet sepanjang 10 kilometer
MEMASUKI hari ketiga Lebaran, arus mudik menuju Kota Bandung, Jawa Barat, melalui Bundaran Cibiru sejak sejak pagi (2/4) hingga siang hari ini, mengalami peningkatan dibanding hari biasa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved