Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Diguyur Hujan Lebat, Tebing Longsor Terjadi di Kudus Menutup Akses Jalan

Akhmad Safuan
17/1/2025 16:52
Diguyur Hujan Lebat, Tebing Longsor Terjadi di Kudus Menutup Akses Jalan
Alat berat dikerahkan untuk membersihkan longsor terjadi di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus Jumat (17/1)(MI/AKHMAD SAFUAN)

AKIBAT diguyur hujan deras, tebing setinnggi lima mater dan sepanjang 20 meter di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah longsor hingga menutup akses jalan di bawahnya dan warga terpaksa harus berjalan memutar Jumat (17/1) dini hari.

Pemantauan Media Indonesia Jumat (17/1) hingga sore puluhan warga bersama petugas dari Pemerintah Kabupaten Kudus, TNI dan Polri terus bahu-membahu membersihkan longsoran tebing menutup ruas jalan di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus yang terjadi dini gari sekitar pukul 01.30 WIB hingga membuat badan jalan desa menghubungkan desa lain tertutup longsor.

Pembersihan tanah dan bebatuan tebing sepanjang 20 meter setinggi lima meter yang  longsor menutupi akses jalan di desa tersebut, pada awalnya hanya dikerjakan oleh warga secara manual menggunakan cangkul dan sekop, namun mengingat banyaknya material menutup jalan membuat pekerjaan tidak selesai, apalagi hujan masih mengguyur menimbulkan kesulitan.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PUPR, TNI dan Polri jelang siang diturunkan ke lokasi untuk membantu pembersihan longsor yangbmadih menumpuk, karena warga kesulitan mengakses jalan keluar masuk dan harus menggunakan jalan alternatif dengan memutar cukup jauh. "Saya meminta  warga untuk turun membersihkan longsor dari pagi," kata Sekretaris Desa Rahtawu Agung Darmono.

Selain membersihkan material longsor yang menutup jalan, lanjut Agung Darmono, juga membuat jalan darurat agar warga tetap dapat mengakses ke desa dan kecamatan, karena untuk membersihkan longsor tersebut cukup berat, mengingat material yang menutup badan jajan sekitar 500 meter dari Sekolah Satu Atap dari arah Desa Menawan, Kecamatan Gebog cukup banyak.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kudus Mundir mengatakan selain mengerahkan tenaga cukup besar baik warga, perugas dari pemerintah daerah, TNI dan Polri juga menurunkan alat berat ke lokasi untuk membersihkan longsor terjadi di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, karena cukup berat dan membutuhkan waktu lama untuk membersihkan material yang menutup ruas jalan sebanyak itu.

"Medan yang cukup berat menjadikan kesulitan untuk mengirimkan alat berat ke lokasi, sehingga baru siang dapat sampai dan memulai dapat menyingkirkan material tanah dan bebatuan," ungkap Mundir.

Selain itu hujan yang masih mengguyur kawasan Gunung Muria ini, menurut Mundir, juga menambah kesulitan karena tanah longsoran cukup banyak dan basah, sehingga pembersihan dilakukan secara pelan karena juga khawatir datang longsor susulan. "Longsor terjadi akibat hujan lebat mengguyur kawasan sejak petang kemarin," imbuhnya. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya