Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
TIM SAR gabung berhasil menemukan bocah yang hilang diterkam buaya di kolong eks penambangan pasir timah, di desa bukit layang, Kabupaten Bangka Provinsi Bangka Belitung (Babel), Sabtu (11/1).
Korban perempuan tersebut bernama Caca berusia 5 tahun itu merupakan warga bukit Layang Kabupaten Bangka.
Komandan tim Basarnas Kota Pangkalpinang Imam Muchsyadat mengatakan setelah melakukan pencarian dua hari, korban hilang diterkam buaya berhasil ditemukan. "Korban berhasil kita temukan mengapung diatas air sejauh 30 meter dari lokasi kejadian," kata Imam, Minggu (12/1).
Korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. "Saat diterkam, korban sedang mandi, korban kita temukan sudah meninggal," ujarnya.
Ia mengaku sebelum tubuh korban ditemukan TIM SAR gabungan bersama warga, awalnya berhasil menangkap seekor buaya berukuran 3 meter, buaya tersebut diduga yang menerkam korban.
"Buayanya sudah kita tangkap, awalnya kita kira korban ada di dalam perut buaya ternyata tidak ada," ungkapnya.
Peristiwa naas yang merenggut nyawa bocah perempuan berusia 5 tahun itu terjadi Sabtu (11/1). Saat itu, korban bersama kedua orangtuanya hendak mandi di kolong eks penambangan timah tidak jauh dari rumahnya.
Namun baru turun ke air, tiba-tiba korban langsung diterkam buaya dan dibawa ke dalam air, peristiwa itu disaksikan langsung kedua orangtuanya, dan meminta bantuan TIM SAR melakukan pencarian.
"Korban sudah kami evakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga untuk di kebumikan," ucapnya. (S-1)
Seorang remaja warga Desa Air Hitam Laut, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjungjabung Timur, Jambi, dilaporkan dimakan buaya saat mandi di sungai bersama temannya Sabtu (24/5) sore.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved