Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Bertumbuh Positif, Pegadaiaan Kanwil X Bandung Cetak Laba Rp277 Miliar

Naviandri
07/9/2023 16:50
Bertumbuh Positif, Pegadaiaan Kanwil X Bandung Cetak Laba Rp277 Miliar
Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil X Bandung, Muh Ariyadi Purwanto saat memberi penjelasan.(Dok.Pegadaian Kanwil X Bandung)

PT Pegadaian Kanwil X Bandung berhasil mencetak laba Rp277 miliar hingga Juli 2023. Jumlah tersebut setengah dari target mereka yakni Rp550 miliar.  Pertumbuhan positif ini salah satunya berkat kenaikan jumlah nasabah dan jumlah agen aktif.

Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil X Bandung, Muh Ariyadi Purwanto mengatakan, laba juga berhasil diraih berkat beragam layanan, dari gadai (konvensional dan syariah) maupun non gadai meliputi cicil emas, tabungan emas, haji dan umrah. Mikro, kredit kendaraan, invoice financing, sertifikat tanah, payment dan remittance, titip emas, KUR syariah dan lainnya.

"Layanan gadai masih mendominasi dengan kontribusi mencapai 84%, tapi kami terus kembangkan layanan lainnya. Peruntukan kredit kami juga cukup baik sekitar 58 persen untuk produktif," ujarnya di Bandung, kemarin. 

Baca juga: PT Pegadaian Resmi Jadi Sponsor Utama Liga 2 Musim 2023/2024

Menurut Ariyadi, saat ini pihaknya fokus mendorong pertumbuhan jumlah agen aktif Pegadaian Kanwil X Bandung yang kini tercatat sebanyak 4.749 agen dari sebelumnya hanya 1.800 agen di awal tahun 2023. Jumlah agen diharapkan terus meningkat hingga menyentuh 5.000 agen di akhir  2023.

"Kami terus mendorong jumlah agen yang tersebar diberbagai daerah dan arena kontribusi agen sekitar 10 persen terhadap all omzet atau sekitar Rp600 miliar dalam pembiayaan," ungkapnya.

Ariyadi menambahkan, kenaikan jumlah agen juga diharapkan dapat mendorong jumlah nasabah Pegadaian di wilayahnya yang kini mencapai 1,6 juta nasabah dan ditargetkan dapat tumbuh hingga 15% hingga akhir tahun ini. Sekitar 74% dari total nasabah merupakan perempuan.

"Kami juga terus mendorong kenaikan jumlah nasabah melalui pengguna aplikasi Pegadaian digital yang dapat digunakan kapan pun dan di manapun," sambungnya.

Selain itu kata Ariyadi, kenaikan agen diharapkan dapat mendorong kesejahteraan masyarakat khususnya di wilayah Jawa Barat (Jabar). Karena dengan menjadi agen Pegadaian bisa mendapatkan penghasilan tambahan, terlebih Jabar dibandingkan dengan provinsi lain, memiliki jumlah penduduk paling banyak di Indonesia.

"Kehadiran agen juga bagian dari upaya edukasi literasi keuangan bagi masyarakat serta untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Pegadaian. Kami juga terus berkolaborasi dengan pemerintah dan berbagai pihak agar layanan dari Pegadaian bisa bermanfaat dan dirasakan langsung oleh masyarakat," ujarnya. (AN/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya