Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menggelar Sosialisasi Sadar Wisata 5.0 pada 20 di 8 Desa Wisata di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah untuk menggali potensi dan membangkitkan kesadaran para pelaku dan penggerak desa wisata penyangga Kawasan Candi Borobudur.
Delapan Desa Wisata yang terlibat, diantaranya Kebonsari, Ngadiharjo, Giripurno, Giritengah, Sambeng, Kenalan, Bigaran, dan Majaksingi
Sosialisasi Sadar Wisata 5.0 menjadi tahap awal rangkaian Program Kampanye Sadar Wisata yang telah berlangsung di 65 Desa Wisata sejak 2022 di 6 Destinasi Pioritas Pariwisata (DPP) dan dilanjutkan dengan 90 Desa Wisata pada 2023 yang berfokus pada manusia (people centered tourism) untuk mengembangkan dan memperkuat ekosistem pariwisata dengan dukungan penuh Bank Dunia.
Baca juga : Kemenparekraf Berdayakan Desa Wisata di NTB untuk Peningkatan Kesejahteraan Warga
Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf, Martini Mohamad Paham menyebutkan kini tantangan pelaku wisata tidak hanya untuk meningkatkan kunjungan tapi juga kualitas kunjungannya.
Menurutnya, penting untuk warga di sekitar Desa Wisata mampu mengenali, mengembangkan, dan memasarkan potensi di daerahnya. Tidak hanya berhenti sampai disitu, pelaku wisata juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas kunjungan dengan memperhatikan kebersihan dan kenyamanan selama kunjungan.
Baca juga : Kemenparekraf gandeng Atourin Promosikan Desa Wisata Potensial
"Caranya adalah dengan memberi pelayanan prima sesuai dengan nilai Sapta Pesona (aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan), memberikan pelayanan prima serta penerapan protokol CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety dan Environmental Sustainability),” ujar dia saat menyapa sekitar 800 warga desa wisata peserta.
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, Kabupaten Magelang Slamet Achmad Husein mengajak peserta untuk berperan aktif dalam Program Sadar Wisata 5.0.
“Melihat potensi Desa Wisata saya dapat katakan bahwa ini adalah ujung tombak perekonomian desa. Kita harus mampu membangun kembali berbagai potensi yang ada setelah tertidur selama pendemi. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah merancang program sosialisasi, pendampingan, dan mendatangkan narasumber untuk membantu kita. Karenanya mari kita manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin,” ucapnya.
Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Madya, mewakili Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata sebagai pelaksana kegiatan, Glori Hastanto menyebutkan dengan mengembangkan wisata warga dapat mendatangkan keuntungan ekonomi,
“Jika kita bisa memaksimalkan potensi desa dan membuat turis mau datang maka nantinya kita bisa mendapatkan uang. Orang yang datang berwisata akan memberikan dampak positif bagi warga dari sisi ekonomi,” kata dia.
Kawasan Candi Borobudur yang telah ditetapkan sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) memiliki banyak desa wisata penyangga. Potensi pariwisata yang dapat dikembangkan mulai dari wisata alam, agrowisata, atraksi budaya dan pengembangan berbagai produk ekonomi kreatif berupa kerajinan, cendera mata hingga kuliner lokal.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini meliputi para pelaku dan penggerak desa wisata seperti Pokdarwis, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), koperasi, pemandu wisata, Karang Taruna hingga ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Menparekraf/Kabaparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, saat ini sektor pariwisata harus bergerak cepat kembali setelah pandemi. Karenanya untuk mengakselerasi pertumbuhan sektor pariwisata, Sandiaga mendorong berbagai program salah satunya Program Kampanye Sadar Wisata 5.0.
Dengan program berkelanjutan itu diharapkan warga di desa wisata yang menjadi penyangga destinasi prioritas pariwisata yang ada mampu mengenali, mengembangkan, dan memasarkan potensi yang dimiliki untuk menarik kunjungan wisatawan.
“Saat ini pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berkomitmen mendukung sektor pariwisata. Dengan potensi kuat yang dimiliki sektor ini saya percaya bahwa pariwisata dapat menjadi lokomotif peningkatan ekonomi dan kesejahteraan warga,” jelasnya. (RO/Z-5)
Setelah melewati babak penjurian yang sengit, keempat tim tersebut berhak mendapatkan pendanaan untuk menjalankan program pengabdian berdasarkan proposal mereka.
Siswa berkesempatan belajar membuat kerajinan batok dan membatik dengan teknik tulis, sekaligus berfoto mengenakan pakaian tradisional adat Yogyakarta.
Program Desa BRILiaN merupakan program pemberdayaan desa yang bertujuan menghasilkan role model dalam pengembangan desa melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul.
Gen Z mencari tempat wisata yang mengadopsi konsep berkelanjutan dan pengalaman lokal, yang kerap ditawarkan desa wisata.
Menuju 2025, Desa Penglipuran berkomitmen memperkuat identitasnya sebagai destinasi wisata hijau yang mendukung pelestarian lingkungan dan budaya Bali.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) meresmikan Desa Wisata Senteluk di Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagai desa binaan.
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Prancis Emanuel Macron menggunakan stairlift saat mengunjungi Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5).
Perkumpulan Ahli Arkeologi Indonesia menanggapi polemik pemasangan stairlift di Candi Borobudur. Alat tersebut dipasang untuk memudahkan kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Selain bidang pariwisata, kedatangan Presiden Perancis tersebut juga dapat menjadi pengungkit pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia dan Jawa Tengah.
Macron menyebut Candi Borobudur sebagai lebih dari sekadar peninggalan sejarah, ia menilainya sebagai simbol toleransi dan sumber inspirasi dunia
PRESIDEN Prabowo Subianto memamerkan keindahan dan nilai sejarah Candi Borobudur saat mendampingi Presiden Prancis Emmanuel Macron berkunjung ke situs warisan dunia tersebut
SELAMA kunjungan kenegaraan Presiden Perancis Emmanuel Macron bersama isteri didampingi Presiden RI Prabowo Subinato, Kamis (29/5) membuat Candi Borobudur steril dari wisatawan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved