Headline

Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.

Pertamina Siapkan BBM Kemasan di Jalur Macet

(Tim/N-1)
25/6/2016 03:10
Pertamina Siapkan BBM Kemasan di Jalur Macet
(ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)

PERTAMINA menyiapkan layanan BBM kemasan untuk membantu pemudik yang kehabisan bahan bakar dan tidak memungkinkan untuk ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) karena terjebak kemacetan. "Saya mendapat penjelasan dari Pertamina, layanan pada musim mudik Lebaran sudah siap. Pasokan ditingkatkan 15% dan ada BBM kemasan yang disiapkan untuk melayani kebutuhan BBM di tengah kemacetan," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said saat meninjau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Ujungberung, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/6). Dia menjelaskan Pertamina menyesuaikan volume BBM kemasan dengan kondisi mendesak, yakni ukuran 5 liter dan 2 liter.

BBM kemasan yang disiapkan itu ialah jenis BBM nonsubsidi, yakni pertamax, pertamax plus, serta pertamina dex. Sudirman menyatakan Pertamina telah menyiapkan beberapa strategi untuk menyiasati peningkatan permintaan BBM dan elpiji, termasuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas, seperti menerapkan sistem contraflow. Dengan begitu, pasokan BBM ke SPBU tidak hanya di jalur searah, tapi juga bisa melalui jalur berlawanan. Pertamina memproyeksikan pemakaian Premium selama H-15 hingga H+15 Lebaran naik dengan besaran premium naik 15%, sedangkan solar bersubsidi diperkirakan turun 12% dari hari biasa.

Sementara itu, untuk membantu pemudik, Pemerintah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menyiapkan 65 ambulans di jalur utama dan alternatif. Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Cahyono Widodo mengatakan ambulans akan disiagakan pada 1-12 Juli, terutama di jalur Yogyakarta-Solo dan jalur alternatif. Di tiap ambulans, jelas dia, berisi seorang dokter, dua perawat, dan seorang pengemudi di tiap sif. Adapun Bupati Lampung Timur, Lampung, Chusnunia akan membangun dapur umum dalam rangka melayani para pemudik Lebaran. Penyediaan dapur umum, jelas dia, bertujuan membantu pemudik apabila kelelahan dan kelaparan saat di perjalanan. Dengan layanan itu, kondisi tubuh pengendara diharapkan tetap terjaga.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya