Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Penyandang Disabilitas Bisa kian Berdaya di Era Digital

Heri Susetyo
07/7/2022 22:45
Penyandang Disabilitas Bisa kian Berdaya di Era Digital
Pelatihan TIK bagi wirausahawan penyandang disabilitas asal Sidoarjo dan Surabaya, Jawa Timur, Kamis (7/7).(MI/HERI S)

PULUHAN wirausahawan penyandang disabilitas di Sidoarjo dan Surabaya mendapatkan pelatihan teknologi informasi dan komunikasi yang diadakan SMK Telkom Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (7/7).

Lewat pelatihan tersebut, penyandang disabilitas diharapkan bisa kian berdaya, lewat wirausaha yang mereka jalankan di era digital ini.

Pelatihan bagi penyandang disabilitas ini digelar dua sesi di Ruang Industri SMK Telkom Sidoarjo. Sedikitnya, 50 orang penyandang disabilitas dari Sidoarjo dan Surabaya ikut pelatihan tersebut.

Mereka rata-rata memiliki keterampilan wirausaha, dan dalam pelatihan mendapatkan sejumlah materi. Di antaranya digital marketing, konten kreator, dan ilmu teknologi, yang dapat menunjang perekonomian kaum penyandang disabilitas.

Di era digital seperti ini, penyandang disabilitas juga dituntut untuk paham, menghadapi persaingan usaha secara online. Mereka diharapkan bisa menawarkan produk lebih menarik, dengan materi digital marketing maupun konten kreator yang didapatkan.


Baca juga: Kemenkominfo dan Pemkab Sumba Timur Gelar Pekan Literasi Digital di Waingapu


Salah satu peserta pelatihan, Asti Asadah, mengaku senang dengan kegiatan tersebut. Menurutnya, pelatihan seperti ini sangat membantu para penyandang disabilitas, bisa kian berdaya di tengah keterbatasan fisik mereka.

"Semoga setelah pelatihan ini, usaha kami bisa makin berkembang," kata Asti.

Kepala Sekolah SMK Telkom Sidoarjo, Abror, mengatakan, pelatihan bagi penyandang disabilitas ini untuk membekali dan membuktikan mereka mampu berkreasi dan berkontribusi dalam menunjang nilai perekonomian. Pelatihan bagi penyandang disabilitas ini juga yang pertama kali diadakan di Jawa Timur. Sebelumnya pernah diadakan di Kota Bandung.

"Kita berharap penguasaan teknologi informasi dapat semakin membuat penyandang disabilitas kian berdaya," ujar Abror.

Senada dengan Abror, Bachtiar Barit dari Perwakilan Telkom Sidoarjo mengatakan, pelatihan ini adalah bentuk kepedulian dan penyaluran CSR Telkom dalam memenuhi hak setiap warga negara mengenai informasi dan teknologi terkini. Pascapelatihan ini, pihaknya akan terus mendampingi para peserta disabilitas.

"Sehingga apabila ada kendala dalam penerapannya, mereka bisa bertanya pada para instruktur dari SMK Telkom Sidoarjo," kata Bachtiar. (S-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya