Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Harga Sejumlah Kebutuhan Pokok di Banyumas Mulai Turun

Liliek Dharmawan
10/6/2016 16:15
Harga Sejumlah Kebutuhan Pokok di Banyumas Mulai Turun
(Dok.MI/IMMANUEL ANTONIUS)

HARGA sejumlah kebutuhan pokok di Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), mulai turun. Namun demikian, masih ada juga komoditas yang harganya tetap tinggi.

Berdasarkan pemantauan Media Indonesia di Pasar Sokaraja, Banyumas, harga kebutuhan pokok yang mulai turun di antaranya adalah cabai merah besar dan cabai rawit merah.

''Saat ini cabai merah besar harganya turun Rp2 ribu dari sebelumnya Rp20 ribu kini menjadi Rp18 ribu. Sedangkan harga cabai rawit merah dari sebelumnya Rp20 ribu, kini menjadi Rp16 ribu. Penurunan harga tersebut terjadi mulai kemarin dan hari ini. Mungkin karena pasokan ke pasar cukup banyak, sehingga harga turun,'' jelas Tini, 41, salah seorang pedagang setempat, kemarin.

Pedagang lainnya, Imah, 38, menambahkan kalau harga daging ayam juga mengalami penurunan. ''Harga daging ayam sempat menyentuh angka Rp34 ribu per kg, tetapi saat sekarang sudah turun menjadi Rp32 ribu per kg. Harga daging ayam turun, karena memang permintaan juga menurun. Kemungkinan saja harga bakal naik menjelang Lebaran pada saat kebutuhan masyarakat mengalami peningkatan,'' ujarnya.

Sementara di Pasar Manis, Purwokerto, harga sayuran cenderung stabil. Hanya sayur kangkung yang mengalami kenaikan. ''Jika sebelumnya harga hanya berkisar Rp1.000 hingga Rp1.500 per ikat, kini menjadi Rp2 ribu hingga Rp2.500 per ikat,'' kata Tari, 45, pedagang pasar setempat. (X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Victor Nababan
Berita Lainnya