Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PENGOBATAN penyakit jantung membutuhkan fasilitas kesehatan yang lengkap. Karena itu, tidak semua rumah sakit memiliki tenaga medis yang mumpuni untuk penanganan penyakit tersebut.
Direktur WE+, Milza Oktavira, mengatakan, penyakit jantung merupakan
penyebab kematian tertinggi di dunia. Walaupun penyakit ini tidak
menular, namun jumlah pasien penderita penyakit jantung terus meningkat
setiap tahunnya.
"Penyakit ini dapat menyerang siapa saja. Pria, wanita, orang tua,
maupun anak-anak," katanya di Bandung, Rabu (2/1).
Di sisi lain tidak semua rumah sakit di Indonesia dapat menyediakan fasilitas layanan untuk pengobatan penyakit jantung. Pasalnya, diperlukan tenaga medis yang ahli serta alat-alat medis yang lengkap.
Tingginya kebutuhan itu menyebabkan biaya pengobatan penyakit jantung
menjadi sangat mahal. Hal ini dipahami betul oleh pengelola Rumah Sakit
Jantung dan Pembuluh Darah (RSJP) Paramarta yang beroperasi di Kota
Bandung, Jawa Barat. Rumah sakit ini hadir dengan teknologi terkini dan sistem yang terintegrasi.
"Untuk mengoptimalkan pelayanan Kesehatan, RSJP berkolaborasi dengan WE+ Smart Insurance Marketplace. WE+ sudah eksis sejak 2018 dan telah bermitra dengan lebih dari 30 perusahaan asuransi, salah satunya yaitu Asuransi Simas Jiwa," tambah Milza.
Menurutnya, fasilitas pelayanan yang mumpuni dari RSJP dan WE+ akan
melayani pasien dan keluarga melalui program promotif, preventif,
kuratif dan rehabilitatif secara holistik.
"Layanan kami menawarkan perlindungan penyakit kritis seperti jantung, stroke, kanker prostat, dan kanker paru yang banyak diderita oleh pria serta kanker payudara dan kanker serviks yang sering diderita
wanita," katanya.
Melalui kerja sama kedua pihak ini, dia berharap dapat memberikan
pelayanan yang optimal dan perlindungan finansial kepada pasien.
"Terutama jika erjadi risiko penyakit kritis, sehingga pasien lebih fokus dalam proses penyembuhannya," katanya.
Dia menambahkan, pasien dapat membeli produk ini saat melakukan medical
check up (MCU) di RSJP Paramarta. Setiap pasien yang melakukan MCU di RSJP Paramarta telah terlindungi oleh Asuransi Penyakit Kritis dengan nilai santunan pelayanan rawat jalan sebesar Rp10 juta.
Jika pasien ingin menambah nilai santunan, pasien dapat membeli produk
Asuransi Penyakit Kritis secara terpisah dengan nilai santunan rawat
inap dan operasi hingga Rp100 juta. Untuk kemudahan dan kenyamanan
pelanggan/pasien, saat klaim Asuransi Penyakit Kritis, pasien cukup
datang kembali ke RSJP Paramarta dan menginformasikan kepada bagian klaim.
"Setelah klaim disetujui oleh pihak asuransi, pasien dapat melakukan
pengobatan di RSJP Paramarta. Semua biaya pengobatan akan ditanggung
oleh pihak asuransi sesuai dengan nilai santunan yang dipilih oleh
pasien saat di awal pembelian Asuransi Penyakit Kritis," katanya.
Selain menawarkan produk Asuransi Penyakit Kritis, kerja sama WE+ dan
RSJP Paramarta juga menawarkan akses kemudahan terhadap pelayanan
kesehatan berupa konsultasi secara virtual atau telemedicine level 7
melalui Aplikasi WE+. Jika pasien tidak dapat datang ke rumah sakit,
pasien dapat melakukan konsultasi secara online dengan dokter yang
menanganinya sehingga pengobatan tetap dapat dilakukan.
"Layanan telemedicine level 7 di RSJP Paramarta ini dapat membantu
pasien-pasien RSJP yang berdomisili di dalam dan di luar Kota Bandung. Di masa pandemi, layanan telemedicine juga dapat menjadi pilihan
untuk pasien atau pun dokter supaya dapat berkomunikasi dan berkonsultasi secara efektif dan akurat untuk menghindarkan
terjadinya kontak fisik dengan orang lain sewaktu perjalanan ke RS," tambah Direktur RSJP Paramarta, Mega Febrianora. (N-2)
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM Riza Damanik, menegaskan upaya ini menjadi langkah konkret perluasan keterlibatan UMKM dalam rantai pasok program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dunia kuliner dan hiburan Bandung resmi naik kelas dengan kehadiran Karbon, destinasi terbaru yang menyala di rooftop lantai 16 Hotel Indigo Bandung Dago Pakar.
Jelajahi 10 destinasi wisata terbaik di Jl Braga Bandung, dari kafe klasik hingga museum bersejarah. Liburan tak terlupakan menanti!
Setelah tiga tahun berjalan di Sleman, Yogyakarta, Uniqlo bersama Save the Children Indonesia akan membawa proyek kemanusiaan Peace for All ke Bandung.
Seluruh delegasi dan peserta Kongres XXII GMNI di Bandung sudah pulang ke tempat masing-masing.
Sujahri juga mengajak para peserta kongres yang tidak hadir dan menjadi pendukung kandidat lain untuk bersatu membangun GMNI
Rumah Sakit Dokter Hasri Ainun Habibie Parepare, Sulawesi Selatan, baru saja menghadirkan layanan nonfarmakologi terbaru bernama pelayanan asuhan persalinan dengan aroma terapi
Digitalisasi di rumah sakit bukan sekadar adopsi teknologi, tetapi transformasi budaya kerja dan keselamatan pasien
Di ranah kesehatan, Indonesia menyumbang lebih dari 60% wisatawan medis ke Malaysia setiap tahunnya (data Malaysia Healthcare Travel Council).
Penunjukan JLL memperkuat posisi BIH sebagai proyek unggulan sektor kesehatan nasional.
Kemenkes menyebut rumah sakit (RS) asing dimungkinkan untuk membuka cabang di Indonesia. Hal itu selaras dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto
Warga Indonesia dan Bali perlu mengetahui bahwa sejak Juni-Juli 2025, ada 21 penyakit yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved