Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEDAGANG di pasar tradisional di Palembang, Sumatera Selatan masih menjual minyak goreng kemasan dengan harga Rp19.000 per liter. Hal ini masih berlangsung meskipun di pasar ritel harga minyak goreng sudah dipatok Rp14.000 per liternya.
Salah satu pedagang sembako di Pasar KM 5 Palembang, Nawawi Soleh, mengaku dirinya masih menjual stok minyak goreng lama. "Kita masih banyak stok di gudang. Itu modalnya tinggi. Kalau mau di jual Rp14.000 pasti kami rugi besar. Karenanya kami jual tetap Rp19.000," ucap dia, Minggu (30/1).
Tak hanya masih menjual minyak goreng dari stok lama, ia mengaku pihaknya kesulitan mendapatkan minyak goreng dengan harga murah dari agen.
"Dapat minyak harga murah dari agen juga susah. Harus ada NPWP dan syarat-syarat lain. Jumlahnya pun dibatasi," ucapnya.
Sekretaris Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Sumsel Irwansyah membenarkan bahwa pedagang kesulitan mendapat minyak dari agen. Untuk itu, kebanyakan pedagang hanya mengandalkan persediaan lama yang sudah dibeli untuk dijual kembali.
"Yang pasti, sekarang sebagian pedagang sudah sulit mendapat minyak goreng dari agen. Pedagang hanya mengandalkan stok yang ada," jelas dia.
Untuk mendapatkan minyak goreng sesuai harga anjuran pemerintah di pasar ritel moderen, tak menjamin stok selalu tersedia. Besarnya kebutuhan masyarakat membuat minyak goreng cepat habis di pasaran. "Kita belum tahu kenapa minyak goreng sekarang sulit didapat di agen oleh pedagang. Kita coba koordinasikan dengan Dinas Perdagangan," beber dia.
Kepala Dinas Perdagangan, Ahmad Rizali mengatakan, kendala distribusi minyak goreng dari agen yang terjadi saat ini karena masih berkoordinasi soal proses pembayaran subsidi dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit. Hal ini menyebabkan banyak pedagang di pasar tradisional memberlakukan harga lama, bukan Rp14.000 per liter.
"Karena memang belum efektif dan masih stok lama yang dijual. Stok baru juga belum masuk. Kita tunggu rilis dari Kementerian Perdagangan," beber dia.
Menurutnya, pedagang turut menjerit dengan harga minyak goreng yang melambung tinggi. Hal inilah yang menyebabkan pedagang memilih menjual stok lama sebelum penerapan harga baru dari pemerintah. "Salah satu yang jadi kendala, serapannya belum baik karena di pasar tradisional masih berlakukan harga lama, bukan Rp14.000 per liter," pungkasnya. (OL-15)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki kelangkaan minyak goreng di pasaran.
Kini masyarakat menemui masalah lain yakni langkanya stok minyak goreng dengan harga normal tersebut.
Pemerintah sampai saat in belum menetapkan harga vaksin covid-19, sehingga harga vaksin yang saat beredar di public tidak dapat dijadikan rujukan.
Dengan harga yang lebih rendah, aksesibilitas masyarakat untuk melakukan tes covid-19 akan meningkat dan membantu penanggulangan covid-19.
Total penyaluran ke SPBU Satu Harga di Mentawai mencapai mencapai 400.000 liter premium dan 128.000 liter biosolar per bulan.
BBM di Rote tak lagi langka, pun harganya sudah sama dengan di wilayah lain yakni Premium Rp6.450 per liter dan Solar Rp5.150 per liter berkat dibangunnya SPBU Kompak di Desa Edalode
DESAINER Indonesia Dian Pelangi akan menghadirkan koleksi busana terbarunya dengan menggunakan material kain wastra khas Palembang, Sumatera Selatan pada IN2MF di Paris
Novotel Palembang Hotel & Residence menawarkan pengalaman liburan yang menyenangkan bagi keluarga dengan beragam fasilitas dan pengalaman kuliner khas Palembang.
Stadion Jakabaring menjadi pertimbangan karena telah menjadi tuan rumah berbagai ajang olahraga internasional.
PASAR beduk menjadi tradisi yang dicari masyarakat pada Ramadan.
“Donasi dikumpulkan dari kegiatan roadshow Dongeng Peduli Negeri dari satu sekolah ke sekolah lain.”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved