Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Akses Jembatan Ampera Ditutup Jelang Malam Tahun Baru

Dwi Apriani
29/12/2021 09:01
Akses Jembatan Ampera Ditutup Jelang Malam Tahun Baru
Ilustrasi(palembang.go.id)

KEPOLISIAN Resor Kota Besar Palembang sudah mempersiapkan upaya menjelang pergantian Tahun Baru 2022. Diantaranya dengan menutup akses lalu lintas di sepanjang Jembatan Ampera Palembang pada pukul 19.00 WIB.

Penutupan akses jembatan itu diberlakukan hingga malam pergantian tahun baru berakhir.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra mengatakan untuk mencegah agar tidak terjadinya kerumunan, maka sejumlah tempat publik termasuk alun-alun kota akan ditutup.

Diantaranya, Benteng Kuto Besak (BKB), Bawah Jembatan Ampera, Kambang Iwak dan Bundaran Jakabaring. Selain itu, pihaknya juga akan melakukan penutupan Jembatan Ampera yang menghubungkan daerah hilir dan hulu Palembang. "Penutupan ini akan dilakukan pukul 7 malam hingga pergantian tahun berakhir," katanya, kemarin.

Untuk pengalihan jalan, bagi warga dari hilir mau ke hulu ataupun sebaliknya maka dapat melalui jembatan lainnya seperti Jembatan Musi II,
Jembatan Musi IV dan Jembatan Musi VI.

Nanti, pihaknya juga akan melakukan penjagaan di ketiga jembatan tersebut untuk memastikan tidak ada kendaraan yang terparkir di lokasi jembatan. Untuk hotel, tempat wisata dan pusat perbelanjaan akan tetap dibuka hingga pukul 22.00 WIB. "Kami harap masyarakat untuk kembali ke rumah masing-masing untuk merayakan tahun baru di rumah bersama keluarga," harapnya.

Ia menegaskan, aturan ini berdasarkan Intruksi Mendagri (Inmendagri) nomor 66 tahun 2021 tentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19 pada Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Jika nantinya ada yang melanggar, maka akan dikenakan sanksi berupa administrasi, tipirin hingga pidana jika memang membandel.

Menurutnya, dengan aturan ini maka risiko penularan kasus Covid-19 dapat ditekan. "Tolong bantu pemerintah, buktikan warga Palembang sekelas dengan warga kota lainnya yang ada di Indonesia yang patuh,� tutur dia.

Sementara itu, Wali Kota Palembang, Harnojoyo mengatakan saat ini memang kondisi Palembang sudah membaik. Namun, dia mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan sehingga risiko penularan dapat ditekan.

Apalagi, saat ini ada varian baru yaitu Omicron yang penularannya lebih tinggi dibandingkan virus varian Delta. "Saya harapkan semua masyarakat mematuhi prokes. Dan saat malam pergantian tahun baru lebih baik di rumah saja," pungkasnya. (OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya