Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
DI tengah sekolah umum belum membuka pembelajaran tatap muka, pondok pesantren tetap melaksanakan pembelajaran tatap muka. Pengelola pondok pesantren pun melaksanakan protokol kesehatan secara ketat untuk meminimalkan risiko penularan Covid-19 di lingkungan pondok pesantren.
Di Pondok Pesantren Tahfidz Al Hidayah, Mancasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta misalnya, telah mengantisipasi penularan Covid-19 di pondok yang juga menjadi tempat pembelajaran. Cara yang ditempuh adalah dengan mengantisipasi risiko penularan sedari hulu, atau sejak mereka hendak masuk ke pondok pesantren.
"Pada masa pandemi, calon santri baru diwajibkan mematuhi penerapan protokol kesehatan serta membawa surat antigen," terang Ustad Teguh Ghozali selaku penanggung jawab Pondok Pesantren Tahfidz Al Hidayah, Minggu (28/2).
Dengan cara itu, para santri bisa lebih aman saat mengaji bersama pada masa pandemi. Bahkan, pada masa pandemi ini, pihaknya membuat program khusus, yaitu Mondok Free tempat tinggal selama setahun khusus santri laki-laki. Program ini juga bisa menjadi solusi bagi orang tua atau siswa yang bosan dengan pembelajaran secara daring selama pandemi.
Menurut dia, dengan program tersebut, anak-anak tetap bisa mendapatkan pendidikan agama secara maksimal, terutama menghafal Al Quran, meski masih pandemi Covid-19. Ia menyebut, pogram Mondok Free meliputi karantina 1 tahun dengan penerapan protokol kesehatan. Fasilitas penunjang kesehatan juga disediakan bagi para santri, mulai hand sanitizer, tempat mencuci tangan, serta menjaga pola hidup sehat dan bersih.
Santri yang mondok di jalan Merpati No 98, Mancasan Lor, Kabupaten Sleman, dibatasi berumur 15 hingga 22 tahun. Mereka diberi target hafalan 12 bulan. Setelah program selesai, para santri akan mendapatkan sertifikat pencapaian hafalan, serta tidak ada kewajiban untuk mengabdi.
baca juga: Sekolah Tatap Muka di Sumsel Tunggu Vaksinasi Covid-19
Penanggung Jawab Program Hafidz 1 tahun, Ustad Hizbullah berharap, Mondok Free bisa menjadi percontohan pendidikan agama, terutama hafalan Al Quran pada masa Pandemi Covid-19. Pasalnya, melantunkan bacaan Al Quran dan menghafalkannya dengan baik dan benar membutuhkan tuntunan yang intensif serta motivasi, baik dari para ustadz dan santri lain. (OL-3)
Baznas menyalurkan bantuan program Zmart Pesantren untuk 10 Pondok Pesantren di wilayah Jawa Timur.
Pesantren bukan hanya tempat menuntut ilmu atau sekadar menjadi pintar. Yang terpenting adalah menjaga akhlak generasi muda.
KETUA Bidang Pondok Pesantren dan Majelis Taklim Pengurus Pusat GP Ansor, Nur Faizin mendukung gagasan tentang transformasi pendidikan pesantren.
Sementara Kuasa Hukum pelapor -- KDR -- Heru Lestarianto, Sabtu (31/5) menjelaskan aksi penganiayaan tersebut tersebut terjadi pada Februari lalu.
Dia juga membangun kedekatan emosional dengan semua santri agar mereka patuh, disiplin dan menjauhi hal negatif yang bisa merusak masa depan mereka.
Langkah konkret memperbaiki sekolah sekaligus minat belajar para santri ini, adalah bagian upaya besar Aice dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi para siswa sekolah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved