Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Kantor Layanan di Langkat Dibakar OTK, PLN Serahkan ke Polisi

Yoseph Pencawan
06/2/2021 23:45
Kantor Layanan di Langkat Dibakar OTK, PLN Serahkan ke Polisi
Kebakaran(Ilustrasi )

PT PLN (Persero) menyerahkan penyelidikan kasus pembakaran atau perusakan kantor Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kuala di Kabupaten Langkat kepada pihak kepolisian.

PLN ULP Kuala masih masuk di dalam wilayah kerja PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bukit Barisan yang mencakup Kabupaten Dairi, Karo dan Langkat.

Baca juga: Sumbar Usul Penguatan Kapasitas Penyuluh Melalui Pelatihan

Manager PLN UP3 Bukit Barisan Hiro Pardede saat dikonfirmasi, Sabtu (6/2), mengungkapkan Kantor PLN ULP Kuala telah dirusak Orang Tak Dikenal (OTK) pada Sabtu (6/2) dinihari sekitar pukul 00.30 WIB.

Tindakan anarkis itu berupa pembakaran dan perusakan terhadap bangunan kantor dan peralatan kerja. Beberapa aset sepertisofa, tirai, AC, pintu dan
dinding mengalami kerusakan. "Berkat kesigapan petugas kami, kerusakan dapat diminimalkan dan tidak ada korban jiwa," ujarnya.

Petugas keamanan dibantu tim dinas gangguan yang berjaga dengan sigap segera mengambil APAR untuk memadamkan api. Kobaran api sempat muncul menyusul suara ledakan pada sekitar pukul 00.30 WIB.

Sesuai dengan ketentuan perusahaan, kejadian ini segera dilaporkan ke pihak yang berwajib. "Pada pukul 01.15 WIB Manager ULP Kuala telah membuat laporan ke Kantor Polsek Kuala," terangnya.

Lebih jauh dia katakan, PLN ULP Kuala  telah membersihkan serpihan dan memperbaiki benda-benda yang rusak.

Hiro juga memastikan meski cukup banyak mengalami kerusakan tetapi aktivitas pelayanan ULP Kuala tetap berjalan seperti biasa. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya