Polisi Tembak Suami Pembakar Istri di Deliserdang

TAK menunggu lama, pihak kepolisian meringkus seorang pria pelaku pembakar istrinya sendiri, di Pasar VII, Dusun Bakung XXXI, Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara

Namun upaya penindakan tidak berjalan mulus. Setelah ditangkap dan saat dilakukan pengembangan, pria berinisial J, 21, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena sempat melawan petugas.

"Pelaku pembakar istri ini ditangkap pada hari Minggu 31 Agustus 2021, dinihari," ungkap Kapolsek Percut Seituan AKP Ricky Pripurna Atmaja saat dikonfirmasi, Senin (1/2).

Tidak hanya satu, tetapi kedua kaki si pelaku terpaksa ditembak petugas, baru bisa dilumpuhkan. Ini terjadi saat petugas mencari alat bukti. Setelah berhasil dilumpuhkan, J kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat perawatan. Dan kemudian digelandang ke Mapolsek Percut Seituan.

Ihwal kejahatan yang dilakukan J bermula saat ia dan istrinya, RA, 20, bertengkar di rumah mereka di Jalan Makmur Pasar VII, Dusun Bakung XXXI, Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Minggu (31/01) malam.

Di tengah pertengkaran J secara tiba-tiba menyiram tubuh istrinya dengan minyak dan kemudian melakukan pembakaran. Teriakan korban yang kesakitan karena terbakar didengar warga yang berhamburan keluar rumah dan kemudian menolong korban.

Sebagian warga membawa korban ke rumah sakit terdekat, sedangkan sebagian lainnya mengamankan si pelaku. Namun, itu tidak berlangsung lama setelah ayah dari pelaku datang.

Pelaku berhasil melarikan diri setelah ayahnya membawa parang dan mengancam warga yang sedang mengarak anaknya ke kantor desa.

Petugas yang mendapat laporan adanya suami membakar istri langsung turun ke lokasi untuk menyelidiki kejadian, mengejar pelaku dan kemudian menangkapnya. "Namun saat petugas melakukan pengembangan, tersangka melawan sehingga kedua kakinya terpaksa ditembak," kata Kapolsek.

Dia juga mengungkapkan bahwa motif pelaku melakukan perbuatannya karena cemburu istrinya memiliki pria idaman lain. Padahal dari penyelidikan polisi, si pelaku juga memiliki kelakukan yang sama, punya wanita idaman lain. (OL-13)

Baca Juga: PPKM di Kota Malang Efektif jika Disertai Sanksi Tegas